Mau berolahraga tapi bingung karena sedang bulan puasa? Cari jawabannya di sini!
Berolahraga menjadi salah satu kegiatan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan setiap hari, bahkan saat sedang berpuasa. Tapi, ya, banyak orang malah “vakum” berolahraga dengan alasan sedang berpuasa dan takut batal. Hmmm, apakah benar kita jadi tidak bisa berolahraga saat sedang berpuasa?
Saat berpuasa, tubuh kita cenderung kekurangan cairan sehingga membuat badan terasa lemas. Oleh sebab itu, kita harus memilih waktu yang tepat untuk berolahraga saat bulan puasa. Jangan sampai puasa menjadi alasan kamu malas bergerak, deh!
Menurut pelatih kebugaran dari Fitness First, Ahmed Al Sayed, seperti yang dilansir The National, kunci dari olahraga saat berpuasa adalah memilih olahraga dengan gerakan intensitas ringan dan batasi durasi hanya 30 menit setiap hari. Buat kamu yang tetap ingin aktif berolahraga walau di bulan puasa, berikut ini beberapa rekomendasi waktu yang tepat buat kamu workout.
Untuk kamu yang sering bangun sahur nggak mepet waktu imsyakiah, bisa berolahraga sebelum makan sahur, tuh. Berolahraga sebelum sahur membuat kamu mudah untuk minum sebelum dan setelah olahraga. Jadi tubuh juga bisa mendapat cairan yang cukup.
Kamu bisa memilih olahraga dengan intensitas rendah ke sedang, serta batasi lama sesi hingga 30 menit saja. Berolahraga sebelum sahur bermanfaat untuk memberikan energi tambahan untuk menjalani puasa, lho. Sehingga, kamu nggak terlalu merasa lemas saat berpuasa.
Workout 90 menit sebelum berbuka juga menjadi waktu yang tepat berolahraga saat puasa. Setelah lelah berolahraga, kamu jadi langsung bisa minum melepas dahaga. Selain itu, kalori jadi lebih banyak terbakar dalam keadaan perut yang kosong.
Namun ada hal yang harus diperhatikan, nih, pilihlah jenis olahraga yang cenderung ringan, tidak terlalu banyak pengulangan, dan lebih banyak peregangan. Olahraga jogging santai atau jalan sore juga bisa jadi pilihan yang tepat, tuh.
Waktu terbaik lainnya untuk berolahraga saat puasa adalah setelah berbuka puasa. Memang, sih, olahraga dengan keadaan perut kenyang itu tidak baik, tapi kamu bisa memberi jeda minimal satu jam setelah berbuka puasa.
Kalau kamu memutuskan untuk berolahraga setelah berbuka puasa, maka pastikan untuk menyantap makanan secukupnya saja. Selain itu, perbanyak minum air agar tubuh kembali terhidrasi.
Setelah salat Tarawih juga menjadi waktu yang tepat untuk berolahraga saat bulan puasa. Kamu jadi bisa mengonsumsi makanan atau minuman sebelum serta sesudah workout. Namun, kamu juga perlu membatasi lama berolahraga setelah salat Tarawih, ya. Kamu bisa berolahraga selama 30 menit dengan intensitas medium hingga tinggi.
Untuk kamu yang terbiasa tidur malam, lebih baik mengisi waktu luang dengan berolahraga. Workout menjelang waktu tidur juga menjadi waktu yang dianjurkan untuk berolahraga saat bulan puasa. Waktu-waktu yang anjurkan adalah antara pukul 9 malam hingga 2 pagi dini hari.
Berolahraga sebelum tidur memberikan banyak manfaat, seperti tidur yang lebih nyenyak dan tubuh semakin bugar. Selain itu, udara pada malam hari juga lebih sejuk sehingga tidak membuat kita terlalu lelah dan panas. Namun, hal yang harus kamu perhatikan adalah untuk menghindari olahraga terlalu lama sehingga menyita waktu untuk tidur serta waktu sahur.
Itulah beberapa rekomendasi waktu berolahraga saat bulan puasa yang bisa kamu coba di rumah. Berpuasa seharusnya nggak menjadi penghalang bagi kita untuk tetap aktif bergerak. Oleh sebab itu, yuk, tetap berolahraga meski sedang berpuasa!
Paling asyik kalau bisa berolahraga di kamar atau di area bersama yang lapang. Biasanya, nih, masalah tempat berolahraga yang terlalu kecil hadir dari anak kost. Tapi, kalau kamu tinggal di kost coliving Rukita, sih, nggak akan bingung mau olahraga di mana. Mau olahraga di dalam kamar atau di area komunal? Bisa banget!
Seperti teman-teman yang sedang seru berolahraga found fit di Rukita Kelinci Bunder Pasar Baru, tuh. Kamu juga bisa berolahraga di area rooftop yang luas bersama para penghuni Rukita lainnya, alias Rukees. Selain menjadi arena berolahraga, area komunal dan rooftop di sini juga bisa digunakan sebagai tempat kerja dan ngobrol.
Di sini juga ada dapur bersama yang bisa kamu gunakan kapan saja, lho. Harga sewa di kost coliving yang dekat dari Stasiun Juanda ini mulai dari Rp2,4 juta per bulan sudah termasuk furnitur lengkap, kamar mandi dalam dengan air panas, AC, dan WiFi.
Jadi semakin ingin tinggal di Rukita Kelinci Bunder Pasar Baru, dong? Klik tombol di bawah untuk booking!
Atau bisa juga ketik link berikut di browser kamu: bit.ly/Rukita-Pasar-Baru
Unit Rukita tersebar di berbagai lokasi strategis di Jakarta, Bekasi, Depok, dan Tangerang, lho. Penasaran terhadap unit coliving Rukita lainnya? Yuk, kunjungi www.Rukita.co atau tanya-tanya langsung ke Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477.
Jangan lupa juga follow Instagram di @Rukita_Indo serta Twitter di @Rukita_Id untuk mengetahui info dan promo terbaru dari Rukita.
Kamu termasuk yang hobi rebahan atau tetap aktif bergerak selama bulan Ramadan, nih? Ketik pilihanmu di kolom komentar, ya!
In this post, we'll explore various HTML elements and how you can style them effectively…
Introduction to Styling in WordPress In this post, we'll explore various HTML elements and how…
Mengenal weton Rabu Pahing untuk laki-laki dan wanita, dari watak, rezeki, garis hidup dan jodoh…
Apa saja manfaat minyak zaitun untuk rambut rontok dan bagaimana cara penggunaannya? Yuk, simak penjelasannya…
Macam-macam kurma terbaik dan berbagai manfaatnya untuk kesehatan. Ada apa saja? Yuk, cek di sini.