Sudah beli tanaman hias gantung, terus diapakan?
Tentu saja kamu harus merawatnya, dong. Tanaman hias gantung yang tidak terawat tidak akan enak dilihat, entah karena layu atau mengering.
Sebenarnya, merawat tanaman hias gantung cenderung lebih mudah. Tanaman gantung juga tidak memiliki perlakuan yang jauh berbeda dari tanaman hias di luar ruangan.
Hanya saja, ada beberapa hal yang perlu kamu beri perhatian lebih agar tanamanmu awet dan tak cepat layu.
Simak hal-hal di bawah ini yang perlu kamu perhatikan kalau baru memasang tanaman hias gantung di rumahmu.
Pada dasarnya, hampir semua tanaman bisa digunakan menjadi tanaman hias gantung. Tapi, kamu harus mengenali tanaman apa yang kamu gunakan agar tidak salah merawatnya.
Kenali tanaman kamu untuk mengetahui perawatan yang dibutuhkan oleh tanaman kamu.
Misalnya, kalau kamu menggunakan tanaman merambat seperti sirih gading, tentunya kebutuhan airnya berbeda dengan petunia.
Di luar sana banyak pot yang dijual khusus untuk tanaman hias gantung, mulai dari pot plastik hingga tanah liat. Tergantung dari tanaman kamu, pastikan pot yang kamu gunakan sudah sesuai.
Bila kamu menggunakan tanaman hias seperti kantung semar yang membutuhkan kelembaban, kamu membutuhkan pot tanah liat karena pot tanah liat menahan kelembaban lebih lama dibanding pot plastik.
Tali gantung untuk tanaman hias gantung banyak dijual di pasar serta toko bunga. Pilihlah tali yang kuat untuk menahan berat tanaman dengan pot.
Usahakan untuk tidak menggunakan tali kawat. Selain karena tidak enak dipandang, tali kawat cenderung tidak kuat menahan pot.
Tanaman hias gantung agak merepotkan untuk disiram karena pasti akan meneteskan air seusai disiram.
Untuk menyiasatinya, pilih tanaman yang tidak membutuhkan banyak air seperti spider plant.
Kamu juga bisa menggunakan botol semprot (spray) ketimbang selang untuk menyiram tanaman hias gantung kamu agar tidak meninggalkan tetesan air.
BACA JUGA: 20 Jenis Tanaman Hias Dalam Ruangan, Tak Perlu Sinar Matahari
Meskipun kamu memilih tanaman hias gantung yang membutuhkan sedikit cahaya matahari, kamu harus pastikan tanaman kamu tetap menerima cahaya.
Karena tanaman hias gantung biasanya tidak membutuhkan banyak cahaya seperti tanaman hias pada umumnya, cukup pindahkan tanaman ke luar ruangan dua minggu sekali.
Tujuannya agar tanaman kamu tetap mendapatkan nutrisi alami yang hanya bisa didapatkan dari sinar matahari.
Meskipun tanaman hias gantung banyak yang tidak membutuhkan suhu udara lembab, kamu tidak bisa membiarkan tanaman kamu terus-terusan berada di ruangan kering, apalagi kalau tanaman berada di ruangan ber-AC.
Kalau kamu memilih tanaman yang membutuhkan kelembapan yang banyak, cukup dekatkan pot tanaman hias gantung satu sama lain agar kelembaban mereka terjaga.
Alternatif lain, pindahkan tanaman hias gantung yang butuh kelembaban di ruangan yang selalu lembab. Misalnya, letakkan tanaman di kamar mandi saja daripada di kamar tidur.
Setelah memastikan tanaman memiliki nutrisi alami dari cahaya matahari dan air, kamu juga perlu memberikan pupuk.
Meskipun kamu memilih tanaman yang paling low maintenance, kamu tetap membutuhkan pupuk untuk merangsang dan menguatkan pertumbuhan tanaman.
Pupuk yang paling baik untuk tanaman hias gantung adalah pupuk kandang dari kotoran hewan. Tapi kalau tidak mau bau dan repot, kamu bisa memilih pupuk NPK.
BACA JUGA: 15 Tanaman Rumah yang Ampuh Mengusir Nyamuk
Tanaman hias gantung seperti sirih gading yang tumbuh terlalu panjang dan lebat kurang enak dipandang. Sebagai solusi, pangkaslah tanaman secara rutin.
Tapi, pastikan bagian tanaman yang kamu potong adalah bagian yang bisa dikontrol. Misalnya: ranting, batang, dan daun.
Kamu juga harus memangkas tanaman ketika tanaman terkena hama agar tidak menjalar ke seluruh tanaman.
Karena kondisi media tanam kamu bisa berubah seiring berjalannya waktu, kamu harus sering menggantinya agar tanaman kamu terus tersuplai dengan nutrisi.
Pastikan media tanam kamu bersifat organik dan mampu menyimpan air. Campurkan pasir, tanah dan pupuk dengan bandingan 1:1:1 untuk campuran yang paling cocok untuk tanaman.
Itulah sembilan langkah yang harus kamu lakukan kalau ingin merawat tanaman hias gantung kamu agar tahan lama. Kalau kamu ikuti setiap langkahnya, tanaman kamu dijamin tumbuh cantik dan awet.
Punya impian tinggal di tempat yang hijau dan banyak pohon? Jika tinggal di coliving Rukita, impianmu bisa jadi kenyataan, lho! Salah satu unit coliving Rukita yang asri adalah Rukita Bonavista 17 Lebak Bulus. Nggak hanya sejuk tapi juga homey!
Selain kamar yang nyaman dan berfurnitur lengkap, nih, kamu juga bisa memanfaatkan kolam renang untuk rekreasi di akhir pekan. Asyik banget, kan?
Penasaran ingin lihat unit coliving Rukita Bonavista 17 Lebak Bulus secara langsung? Yuk, langsung klik tombol di bawah dan dapatkan info lengkap kamar idamanmu sekarang juga!
Belum cocok dengan lokasinya? Rukita punya daftar lengkap kost di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan bujetmu. Unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store untuk kemudahan mencari hunian modern dari genggaman, karena #RukitaUntukSemua!
Atau bisa juga kunjungi www.Rukita.co serta langsung hubungi Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477. Follow juga akun Instagram Rukita di @Rukita_Indo dan Twitter di @Rukita_Id untuk berbagai info serta promo menarik!
In this post, we'll explore various HTML elements and how you can style them effectively…
Introduction to Styling in WordPress In this post, we'll explore various HTML elements and how…
Mengenal weton Rabu Pahing untuk laki-laki dan wanita, dari watak, rezeki, garis hidup dan jodoh…
Apa saja manfaat minyak zaitun untuk rambut rontok dan bagaimana cara penggunaannya? Yuk, simak penjelasannya…
Macam-macam kurma terbaik dan berbagai manfaatnya untuk kesehatan. Ada apa saja? Yuk, cek di sini.