Battery health iPhone kamu cepat turun? Ikuti tips merawat baterai iPhone berikut ini, deh!
User iPhone pasti nggak asing dengan masalah turunnya battery health secara drastis. Yup, kesehatan baterai atau battery health adalah masalah yang umum dijumpai oleh pemakai iPhone, mengindikasikan berkurangnya kapasitas penyimpanan daya pada ponsel dengan sistem operasi iOS ini.
Apakah kamu juga sering kesal dengan hal ini? Sabar, ya! Merawat baterai iPhone memang perlu dilakukan dengan telaten agar kamu memperoleh manfaat yang maksimal. Pelajari tips merawat baterai iPhone berikut ini, biar kamu nggak usah sibuk mencari colokan atau gonta-ganti ponsel tiap tahun.
10 Tips Merawat Baterai Iphone Agar Bertahan Lama
Apa benar turunnya battery health merupakan indikasi baterai tidak bisa lagi digunakan? Sebenarnya pendapat ini tidak sepenuhnya benar, kok.
Kesehatan baterai pada iPhone memang menunjukkan kapasitas masuknya daya yang bisa ditampung. Namun, bukan berarti baterai yang turun tidak bisa digunakan sama sekali. Selama kapasitas baterai masih di atas 80%, kamu masih boleh menggunakannya, kok.
Namun, bila baterai iPhone sudah di bawah 80% saatnya bagi kamu menggantinya dengan yang baru. Nah, biar baterai iPhone awet, ikuti sepuluh tips merawat baterai iPhone berikut ini, yuk.
1. Segera charge ketika baterai sudah 20%
Masih sering charge iPhone ketika dayanya sudah habis tak bersisa? Jangan lakukan terus kebiasaan ini, ya! Gawaimu yang diisi daya saat keadaan kosong akan memengaruhi sel baterai iPhone.
Bila dilakukan dalam jangka lama, baterai iPhone bisa rusak karena sel baterai akan habis. Pastikan kamu langsung mengisi daya ketika baterai ponsel sudah 20% dan tidak kurang dari angka ini.
2. Gunakan charger original iPhone
Menggunakan charger KW memang terasa lebih murah. Namun, ternyata nantinya kamu harus mengalami kerugian karena charger KW membuat kesehatan baterai iPhone cepat menurun.
Pilihlah charger iPhone yang benar-benar asli dan authorized Apple. Bila kamu menggunakan charger palsu, besar kemungkinan voltase yang masuk tidak sesuai dengan kapasitas ponsel kamu.
Nggak hanya merusak baterai ponsel, charger KW juga sering kali punya umur pendek, membuat kamu jadi harus mengeluarkan biaya lebih untuk membelinya lagi.
3. Hindari mengisi baterai hingga penuh
Jangan mengisi daya iPhone hingga 100% bila kamu ingin baterai awet. iPhone yang terisi penuh dan tidak segera dilepaskan dari charger bisa membuat kesehatannya semakin menurun.
Kapasitas baterai iPhone pun semakin pendek ketika pengisian dibiarkan hingga 100%. Untungnya, Apple sudah menyematkan fitur optimasi daya yang membuat baterai berhenti mengisi di angka 80%.
Sayangnya, masih banyak user iPhone yang belum memanfaatkan fitur penting ini, membuat ponsel mereka terpaksa bekerja keras menampung daya yang masuk. Akhirnya, umur baterai pun jadi pendek.
4. Jangan menyimpan iPhone dalam keadaan baterai kosong
Sebagian pengguna iPhone menjadikan ponsel ini tidak sebagai daily driver, melainkan gawai kedua untuk aktivitas bermedia sosial saja.
Tentu saja, sebagai ponsel kedua, terkadang pengguna membiarkannya tidak terisi daya hingga baterai kosong selama berhari-hari.
Wah, hindari kebiasaan buruk ini, ya! Menyimpan iPhone dengan kondisi baterai kosong dalam jangka waktu lama justru membuat mesinnya cepat rusak.
Nggak hanya itu, iPhone yang tidak terisi daya selama berbulan-bulan akan susah dihidupkan kembali meski diisi daya kembali.
5. Hindari menggunakan iPhone saat mengisi daya
Tak hanya iPhone, ponsel Android pun juga akan mengalami kerusakan baterai bila sering digunakan ketika diisi daya.
Arus masuknya daya ke dalam ponsel jadi membingungkan karena arus keluarnya juga sama besarnya.
Akibatnya, baterai ponsel jadi kelelahan dan stres! Ibarat manusia, nih, ‘metabolisme’ baterai tersebut menurun, membuatnya tidak kuat lagi menampung daya dengan kapasitas layaknya awal beli.
6. Hindari mengisi daya iPhone di mobil atau kereta
Di situasi genting, mengisi daya menggunakan kabel lightning saat menumpang mobil itu boleh-boleh saja. Namun, sebaiknya jangan andalkan port pengisian daya mobil ini.
Voltase arus mobil bersifat berubah-ubah alias tidak stabil, berbeda dari voltase listrik indoor yang sifatnya tetap. Inilah yang kemudian membuat baterai ponsel stres dan kesehatannya menurun.
Lakukan pengisian daya lewat mobil hanya saat keadaan darurat. Jauhkan pula iPhone dari benda yang mudah terbakar ketika diisi!
7. Lakukan update iOS rutin
Apple masih rutin memberikan update iOS guna memanjakan penggemar dengan fitur-fitur terbaru yang semakin canggih.
Tidak hanya soal fitur saja, optimasi bug dan kinerja baterai pun juga diperbaiki lewat update iOS ini.
Sebelum update, sebaiknya kamu berkonsultasi ke service centre yang lebih paham, tentang pembaruan yang akan kamu dapatkan.
8. Hindarkan iPhone dari suhu ekstrem
Tidak hanya suhu panas, udara ekstrem yang terlalu dingin juga bikin kesehatan baterai iPhone menurun.
Angka ideal suhu agar iPhone bisa beroperasi dengan maksimal ada di kisaran 16 hingga 22 derajat Celcius.
Bila suhu ponsel lebih atau kurang dari suhu tersebut, kondisi baterainya akan lebih mudah turun. So, hindarkan ponsel kamu dari suhu terlalu panas dan dingin, ya.
9. Matikan lokasi aplikasi
Lokasi aplikasi yang berjalan di latar belakang tanpa sadar menyedot baterai lebih cepat. Bila hal ini kamu biarkan seterusnya, baterai ponsel akan semakin rusak karena output yang berlebihan.
Matikan lokasi aplikasi yang berjalan di latar belakang, nyalakan hanya untuk aplikasi penting seperti maps dan WhatsApp.
10. Lepaskan casing bila iPhone panas
FYI, iPhone yang terlalu panas bisa membuat kesehatan baterainya semakin menurun. Apalagi, bila iPhone diisi daya dalam keadaan menggunakan casing, maka suhu panas tersebut akan terperangkap ke dalam ponsel.
Nah, guna menghindari hal ini, lepaskan casing ketika iPhone mengisi daya. Dengan suhu yang lebih normal, baterai iPhone pun akan lebih terawat dengan baik.
BACA JUGA: Baterai Laptop Tidak Bisa Di-Charge? Jangan Panik, Ikuti 7 Cara Ini!
Apakah Baterai iPhone 100% Berarti Kondisinya Bagus?
Di zaman sekarang, tuh, baterai iPhone 100% bukan suatu patokan bagus tidaknya kondisi kesehatannya. Saat kamu membeli iPhone untuk pertama kali, baterai 100% bukan berarti prima.
Ada banyak alat yang digunakan untuk menyuntik baterai supaya terlihat 100% di keterangan setting. Nah, baterai suntikan ini akan mudah turun hingga lebih dari 20% meski sedang tidak digunakan.
Baterai iPhone orisinal yang tidak disuntik lebih tahan lama dan tidak akan berkurang drastis meskipun sedang tidak digunakan. Seandainya berkurang pun hanya sekitar 1 hingga 2% saja saat tidak dipakai.
Nah, sudah tahu cara merawat baterai iPhone yang benar, kan? Saatnya kamu untuk mempraktikkannya. Caranya cukup mudah yang penting kamu telaten biar baterai ponselmu semakin awet. Ikuti tips di atas, yuk!
Apakah kamu punya tips lain dalam merawat baterai iPhone? Tulis pendapat kamu di kolom komentar, ya!
Cari kost yang strategis dengan fasilitas setara apartemen? Rukita pilihan tepat! Dengan harga sewa mulai 1 juta, kamu sudah bisa menikmati kost eksklusif #SenyamanDiRumah. Kost Rukita bisa kamu temui di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, dan Malang, lho!
Yuk, temukan kost idamanmu dengan unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung hubungi Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477, atau kunjungi www.Rukita.co.
Follow juga akun Instagram Rukita di @Rukita_Indo dan Twitter di @Rukita_Id untuk berbagai info terkini serta promo menarik!