5 Tipe Galau Anak Muda dan Solusinya | Kamu Pernah Mengalami Salah Satunya?

Tipe galau yang manakah kamu?

Kata ‘galau’ biasanya identik dengan masalah percintaan. Padahal, kata galau sendiri diartikan sebagai ‘pikiran yang tidak karuan’ dan tentu saja perasaan ini bisa kita rasakan karena berbagai hal.

Biasanya, anak-anak muda atau generasi milenial, nih, yang kerap dikaitkan dengan dunia galau. Kamu pun pasti pernah merasakannya, bukan?

Tipe Galau yang Sering Dirasakan Anak Milenial

Setiap orang pasti pernah merasakan kegalauan. Namun, masing-masing orang punya alasan tersendiri ketika mengalami perasaan yang membuat gelisah ini. Ada yang galau karena pacar hingga urusan dompet, hehehe.

Yuk, simak ulasan dan solusi dari Rukita mengenai 5 tipe galau anak muda berikut ini!

1. Galau bertengkar dengan pacar

Bagi yang punya pacar, pasti pernah mengalami masa-masa bertengkar dengan si dia. Kalau mengalami galau tipe begini, rasanya kamu jadi nggak semangat untuk melakukan apa pun!

Merasa sedih, marah, dan kesal seharian saat bertengkar dengan pacar memang wajar. Namun, jangan sampai hal ini menghambat kegiatanmu, dong.

Solusi:

Ada dua pilihan yang bisa kamu pertimbangkan, nih. Kamu bisa meratapi kegalauanmu dengan mengurung diri seharian di kamar, atau mendinginkan kepala sambil menyibukkan diri. Setelah tenang, langsung bicarakan baik-baik dengan pacar, deh.

Yang terpenting, jangan mengambil keputusan apa pun saat sedang galau, ya. Bicarakanlah hal yang mengganjal secara langsung begitu kepala mendingin. Bersikap terbukalah dan katakan apa yang kamu pikirkan kepada si dia.

Ingat, saling meluapkan emosi dan meninggikan ego nggak akan menyelesaikan masalah!

2. Galau skripsian

Kayaknya hampir semua mahasiswa merasakan tipe galau yang satu ini. Berkutat dengan skripsi yang (seolah-olah) tiada akhir, tuh, rasanya memang bikin frustrasi.

Belum lagi dosen pembimbing sulit dihubungi, sementara semua orang sering bertanya, “Sudah bab berapa? Kapan lulus?” Duh, bikin mumet!

Jika terlalu terpuruk dengan galau tipe ini, kita malah semakin sulit menyelesaikan skripsi. Bukannya bersemangat untuk menuntaskan, kita malah ogah-ogahan karena terpengaruh rasa galau.

Solusi:

Penyebab lain skripsi tersendat biasanya karena kita terlalu memusingkan apa yang harus ditulis dalam skripsi. Kelamaan berpikir dan pusing duluan, lama-lama jadi bingung sendiri dan malah mengabaikannya, hehehe.

Terkadang ucapan semangat dari orang lain pun seakan sudah nggak berarti  lagi. Artinya, hanya dirimulah yang harus menemukan ‘tombol’ motivasi.

Salah satu solusi yang bisa kamu coba yaitu buat deadline dalam mengerjakan skripsimu. Kerjakan skripso di tempat yang kondusif dan membuatmu nyaman, lalu refreshing sejenak jika memang sudah mentok.

3. Galau jomblo

Saat melajang atau jomblo, rasanya seolah-olah ke mana pun kamu pergi pasti melihat banyak orang pacaran. Kalau kata orang, sih, rasanya ngenes!

Ngakunya, sih, sebal melihat pasangan sejoli yang so sweet, tapi di lubuk hati terdalam ada perasaan galau yang menyelimuti. Siapa, nih, yang begini?

Tak sedikit anak muda yang galau karena stereotip miring masyarakat mengenai jomblo. Padahal, menjadi lajang bukanlah sesuatu yang ‘payah’, kok!

Solusi:

Merasa galau karena ingin punya pacar sah-sah saja. Terpenting kamu harus ingat bahwa banyak hal positif dan menyenangkan yang bisa diraih tanpa pacar.

Kamu bisa lebih mencintai dirimu sendiri, punya banyak waktu untuk sahabat dan keluarga, dan yang paling asyik, nih, nggak ada yang cemburu atau melarangmu berteman dengan lawan jenis!

Faktanya, orang yang berpacaran nggak selalu bahagia, kok. Kamu pun bisa menunjukkaan bahwa kamu adalah si jomblo yang kece, mandiri, dan selalu happy!

BACA JUGA: 7 Tips Agar Tak Menderita Sendirian saat Sakit di Kost

4. Galau cari kerja

Sepertinya hampir semua kaum milenial pernah merasakan galau cari kerja. Tipe galau yang satu ini biasnya semakin ‘nyelekit’ kalau teman-teman sepermainan sudah mulai berkarier lebih dulu.

Merasa galau karena saat sedang berjuang mencari kerja memang sulit dihindari. Apalagi jika kamu memiliki tuntutan besar dari keluarga. Tapi, jangan sampai hal ini membuatmu jadi insecure, ah!

Solusi:

Untuk kamu yang sedang galau, nih, kamu harus ingat bahwa setiap orang memiliki zona waktunya masing-masing. Jika teman-temanmu sudah berkarier dan kamu masih berusaha, bukan berarti kamu tertinggal.

Yakinlah bahwa ada sesuatu sedang menunggumu di waktu yang tepat. Singkirkanlah perasaan insecure dalam dirimu dan lakukan yang terbaik dalam setiap upaya.

5. Galau akhir bulan

Nah, kalau tipe galau yang ini, sih, kayaknya hampir dialami setiap bulan! Galau pasti melanda ketika dompet menipis di akhir bulan, tapi masih banyak keinginan yang membutuhkan dana.

Mulai dari godaan diskon online shop, ajakan nongkrong, sampai tergiur makanan enak. Kalau sudah begini pasti bimbang, deh! Antara memuaskan keinginan berbelanja atau menjaga keuangan untuk bertahan hingga ada transferan dana.

Solusi:

Bagi kamu yang sering merasa galau setiap akhir bulan, cobalah perhatikan lagi cara mengatur finansialmu. Buatlah anggaran keuangan setiap bulannya agar lebih disiplin dalam bertransaksi.

Selain itu, jangan lupa untuk mencatat setiap transaksi yang kamu lakukan, sekecil apa pun itu! Dengan begini, lambat laun kamu akan lebih disiplin dan nggak galau lagi, deh, setiap akhir bulan.

BACA JUGA: Berapa Persen Idealnya dari Gaji untuk Bayar Sewa Tempat Tinggal? Atur Finansialmu dengan Metode Ini!

---

Itulah 5 tipe galau yang sering dirasakan anak muda zaman sekarang. Bagi kamu yang merasakan salah satunya (atau mungkin malah semuanya, hehehe), jangan terlalu berlarut dalam kegalauan, ya!

Kalau soal tempat tinggal, sih, kamu nggak perlu galau. Ada Rukita yang selalu siap menjadi hunian jangka panjangmu. Apa lagi unit coliving Rukita tersebar di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi dengan lokasi yang sangat strategis aktivitasmu sehari-hari

Semua kamar sudah fully furnished dengan WiFi ngebut, AC, serta kamar mandi dalam. Belum lagi area komunal nyaman untuk bersosialisasi dengan sesama Rukees, alias penghuni lainnya. Dapur bersama juga bisa kamu manfaatkan untuk berkreasi dan melupakan kegalauanmu.

Harga sewa Rukita pun terjangkau dan bisa disesuaikan bujetmu karena mulai dari Rp1 jutaan per bulan, tapi fasilitas dapat semua. Kurang apa lagi?

Buat kamu yang masih penasaran dengan Rukita, klik tombol di bawah, yuk!

Atau bisa juga ketik link berikut di browser kamu: bit.ly/rukita-bebasgalau

Yuk, kunjungi www.Rukita.co, dan jangan lupa follow Instagram Rukita di @Rukita_Indo serta Twitter di @Rukita_Id. Kamu juga bisa tanya-tanya langsung ke Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477.

Apakah kamu masih galau? Semoga artikel ini dapat memberimu semangat kembali dalam menjalani hari. Have a good day!