Tanggal merah 1 Juni 2022 memperingati hari apa?
Tanggal merah yang muncul di kalendar, selain hari Minggu, biasanya momen untuk memperingati suatu acara atau kebudayaan di Indonesia yang menjadi hari libur nasional. Hari libur ini dapat dianggap sebagai bonus setiap bulannya.
Hari libur ini dapat kamu nikmati di tengah sibuknya hari-hari yang dijalani. Tanggal merah dapat kamu gunakan untuk healing tipis-tipis maupun untuk bersantai bersama orang tersayang.
Hampir setiap bulan di tahun 2022 kita mendapat kesempatan untuk merasakan tanggal merah atau hari libur. Bukan hanya satu hari saja, bahkan ada yang sampai dua hari dalam satu bulan. Sayangnya, tanggal merah bulan Juni 2022 ini hanya tersedia satu hari saja, tuh.
Memangnya ada tanggal merah apa di bulan Juni 2022? Ternyata libur 1 Juni untuk memperingati hari lahirnya Pancasila.
Mungkin banyak dari masyarakat Indonesia yang masih belum menyadari akan pentingnya tanggal merah satu ini. Tanggal merah ini tak kalah penting dari hari libur nasional lainnya.
Hari Lahir Pancasial yang jatuh setiap tanggal 1 Juni ini merupakan bentuk apresiasi dan penghormatan terhadap bangsa dan para perancang rumusan Pancasila hingga terbentuk Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.
Terbentuknya Pancasila ini merupakan suatu perubahan yang dapat membantu negara Indonesia memiliki ideologi bangsa. Bahkan beberapa sekolah juga mengadakan upacara serentak untuk menghormati jasa para pahlawan bangsa. Jadi, tanggal merah 1 Juni 2022 ini penting, ya!
Di balik Pancasila yang kita kenal sebagai ideologi negara sekarang ini, ada sidang yang dilakukan selama 5 hari hanya untuk membahas gagasannya. Para anggota BPUPKI singkatan dari Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia harus menjalani masa sidang yang panjang.
Ketika itu Ir. Soekarno, presiden pertama RI, memberikan usulan ide untuk ideologi negara yang sekarang digunakan dalam bentuk Pancasila. Pancasila pun terbentuk tanggal 1 Juni 1945 yang menjadi alasan ditetapkan sebagai Hari Lahir Pancasila yang diperingati pada tanggal 1 Juni setiap tahunnya.
Hari Lahir Pancasila yang diperingati pada tanggal 1 Juni setiap tahunnya ini bertujuan untuk memperingati pembacaan pidato perumusan awal Pancasila. Ya, Hari Lahir Pancasila merupakan hari yang berharga dan bersejarah untuk bangsa Indonesia.
Pada awalnya, tuh, Hari Pancasila diperingati secara tidak pasti setiap tahunnya. Namun, sejak 2016 Presiden Joko Widodo menetapkan bahwa Hari Lahir Pancasila diperingati setiap 1 Juni dan menjadi hari libur nasional.
Maka, setiap tanggal 1 Juni sekarang telah ditetapkan sebagai tanggal merah untuk memperingati Hari Lahir Pancasila sesuai dengan Keputusan Presiden No.24 Tahun 2016.
Pancasila yang lahir dan diperingati pada tanggal 1 Juni ini ternyata memerlukan persidangan yang tidak mudah. Melewati berbagai tahapan diskusi anggota PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) dan BPUPKI terlebih dahulu.
Para pelaku sejarah seperti Ir. Soekarno, Mohammad Yamin, Abdul Kahar Muzakir, Mr. AA Maramis, Achmad Soebardjo, Mohammad Hatta, Abikoesno Tjokroseojoso, Agus Salim, dan Wahid Hasjim perlu melakukan sidang berkali-kali sebelum terbentuknya Pancasila.
Rumusan Pancasila yang kita ketahui sekarang ternyata penuh perjuangan dari tokoh sejarah yang tidak mudah. Oleh karena itu, lahirnya Pancasila patut untuk diapresiasi dan dirayakan.
Pancasila merupakan sebuah ideologi yang didasari oleh lima pilar dasar untuk hidup bernegara. Maka dari itu perayaan Pancasila ini tentu memiliki sebuah makna tersendiri bagi rakyat Indonesia.
Pancasila juga memiliki lambang tersendiri dan menjadi pengingat bagaimana berlaku dalam keseharian. Dalam lambang negara Garuda Pancasila terdapat perisai yang menggambarkan kelima sila tersebut.
Dasar negara yang berasal dari kata “panca” berarti lima dan “sila” dengan arti dasar ini memiliki 5 sila dan memiliki makna mendalam masing-masing. Yuk, cek arti dari Pancasila di bawah ini!
Sila ke-1 dengan lambang bintang ini berarti bahwa Tuhan harus menjadi nomor satu dan selalu melibatkan Tuhan dalam hal apa pun. Pancasila ini dibentuk dengan tujuan agar rakyatnya tetap ingat dan tidak pernah melupakan Tuhan.
Sila pertama ini menunjukkan negara Indonesia sebagai negara beragama yang taat akan aturan dan Tuhan.
BACA JUGA: 6 Cara Mengajari Anak Kecil tentang Keberagaman dan Rasisme
Para pencetus Pancasila dasar negara ini menginginkan rakyatnya untuk berlaku adil dan beradab dengan sesama manusia. Sila ini mengajak kita untuk menjauhi diskriminasi dan selalu berlaku adil terhadap orang lain.
Sila kedua dengan lambang rantai ini dimaksudkan agar rakyat Indonesia dapat hidup damai dan tenteram tanpa perlakuan yang tidak adil. Adab juga diperlukan saat berinteraksi dengan orang lain.
Tentu sebagai manusia kita harus mengerti situasi dan kondisi. Tetap mengutamakan adab dan kesopanan di mana saja, tuh, penting.
Sebagai pemilik bangsa, bahasa, dan negara yang sama tentu setiap orang menginginkan persatuan dan kesatuan. Tujuan dari sila ketiga yang dilambangkan pohon beringin ini adalah untuk mengingatkan kita agar tetap saling berstu.
Kita harus bersatu karena kita telah hidup di Tanah Air yang sama, menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan, dan satu bangsa yaitu bangsa Indonesia.
Sila keempat dengan lambang kepala banteng ini bermaksud agar seluruh rakyat Indonesia dapat hidup secara bijak. Terutama bagi para pemimpin agar bisa menuntun rakyatnya ke jalan yang benar.
Menjadi pemimpin bukan berarti bisa seenaknya dan sembarangan dalam menerapkan aturan. Sila ini menyuruh para pemimpin agar dapat melakukan segala sesuatu dalam permusyawaratan secara damai dan menjunjung tinggi kepentingan rakyat dalam membuat aturan.
Hidup dengan bermusyawarah tentu menuntut kita untuk menjalani keadilan sebagai manusia di kalangan sosial. Keadilan sosial harus terjadi di dalam masyarakat agar hidup seimbang.
Dapat disimpulkan bahwa sila kelima dengan lambang padi kapasa ini membuat segala peraturan hukum dan sanksi hukuman menjadi sama tanpa memandang status sosial dan kedudukan.
Walau tanggal merah di bulan Juni 2022 terbilang cukup sedikit, kamu tetap bisa merasakan kebahagian dari perayaan-perayaan hari penting nasional dan internasional seperti di bawah ini:
Itulah beberapa informasi mengenai tanggal merah Juni 2022 dan hari penting yang diperingati di bulan Juni. Semoga kamu dapat menikmati waktu liburmu dengan baik. Jangan lupa untuk menuliskan di kolom komentar, perayaan hari apa yang kamu tunggu-tunggu!
Cari kost dekat dengan kuliner, perkantoran, rumah sakit, maupun tempat strategis lainnya? Coba ngekost di Rukita saja! Semua unit kost Rukita di Jabodetabek, Surabaya, Malang, serta Bandung berada di lokasi strategis dengan akses mudah dekat berbagai tempat strategis.
Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung hubungi Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477, atau kunjungi www.rukita.co.
Follow juga akun Instagram Rukita di @Rukita_Indo dan Twitter di @Rukita_Id untuk berbagai info terkini serta promo menarik.
In this post, we'll explore various HTML elements and how you can style them effectively…
Introduction to Styling in WordPress In this post, we'll explore various HTML elements and how…
Mengenal weton Rabu Pahing untuk laki-laki dan wanita, dari watak, rezeki, garis hidup dan jodoh…
Apa saja manfaat minyak zaitun untuk rambut rontok dan bagaimana cara penggunaannya? Yuk, simak penjelasannya…
Macam-macam kurma terbaik dan berbagai manfaatnya untuk kesehatan. Ada apa saja? Yuk, cek di sini.