Hangout

7 Santapan Khas Lebaran yang Unik dari Berbagai Daerah di Indonesia

Kemeriahan dan berbagai santapan khas Lebaran pastinya jadi hal yang paling kamu tunggu setelah berpuasa saat bulan Ramadan.

Yup, berbagai hal itu memang jadi hadiah istimewa untuk kamu yang berhasil menuntaskan ibadah puasa selama sebulan lamanya.

Nah, soal perayaan Lebaran sendiri di Indonesia terkenal dengan ragam tradisinya dari berbagai daerah yang berbeda-beda.

Bukan hanya tradisinya saja yang beragam, lho. Kuliner khas Lebaran pun bermacam-macam! Pastinya setiap daerah dan budaya memiliki santapan khasnya yang nggak bisa ditemukan di tempat lain.

7 Santapan Khas Lebaran dari Berbagai Daerah di Indonesia

Nah, inilah yang membuat Indonesia begitu unik. Mungkin bagi sebagian dari kita yang tinggal di Pulau Jawa, tuh, opor ayam jadi santapan yang identik dengan hari raya Idul Fitri. Namun, belum tentu sama di daerah lain!

Ingin tahu seperti apa santapan khas Lebaran dari setiap daerah di Indonesia? Yuk, intip!

1. Uli ketan atau ulen, Jawa Barat

Source: Womantalk

Bagi sebagian daerah di Jawa Barat, nih, camilan berbahan dasar beras ketan ini biasanya menjadi santapan yang khas untuk dinikmati di hari raya Lebaran.

Namanya uli ketan atau biasa disingkat sebagai ulen. Nah, makanan ini biasanya jadi santapan selingan setelah menyantap berbagai hidangan yang disajikan bersama ketupat.

Uli ketan bertekstur renyah di luar dan kenyal di dalam dengan rasa gurih dan agak manis seperti beras ketan.

Nah, uli ketan biasanya nggak dihidangkan sendiri. Masyarakat Jawa Barat sering kali menambahkan sambal oncom sebagai condiment alias cocolan supaya rasa ulen makin mantap.

2. Lemang tapai, Sumatera Barat

Source: Kaba12

Rendang memang jadi salah satu makanan khas masyarakat Sumatra Barat yang identik dengan hari raya Idul Fitri.

Namun nggak cuma itu, masyarakat asli Minang juga memiliki santapan lain yang biasa dijadikan camilan khas Lebaran. Beda dari Rendang yang mudah dijumpai dimana-mana, ya, makanan yang satu ini justru sulit ditemukan kalau tidak langsung ke Kota Padang, lho.

Yup, namanya Lemang tapai (lemang tape). Makanan yang terdiri atas beras ketan putih, hitam, dan tapai ini merupakan salah satu makanan yang wajib ada saat Lebaran bagi masyarakat Sumatra Barat.

Rasa manis khas tapai dan perpaduan antara beras ketan putih dan hitam yang dimasak secara tradisional sehingga punya aroma khas. Membuat sensasi memakannya bikin ketagihan!

3. Bebek gulai kurma, Aceh

Source: IDNTIMES

Bergeser sedikit ke Aceh, masyarakat di daerah ini juga punya santapan khas Lebaran yang jarang dijumpai di daerah lain, lho. Namanya adalah bebek gulai kurma dan yang satu ini makanan berat.

Yup, makanan ini cuma bisa dijumpai jika kamu ada kesempatan untuk merayakan Lebaran di kota berjulukan Serambi Mekkah ini.

Kuliner khas Lebaran dari Tanah Rencong ini berisi potongan daging bebek dimasak bersama rempah-rempah khas Aceh yang terkenal kuat seperti seperti cengkih, kayu manis, biji pala, dan kapulaga.

Nggak cuma itu, lho, biar aromanya semakin khas makanan ini juga ditambahkan daun pandan, daun temurui, serai, serta kuah santan dengan potongan kurma yang membuat masakan ini semakin nikmat. Dilihat dari bahan-bahannya sudah kebayang, dong, bagaimana gurih dan nikmatnya masakan ini?

BACA JUGA: Sambut Idul Fitri dengan 10 Dekorasi Unik untuk Lebaran Ini!

4. Ayam bumbu anam, Palembang

Source: Cookpad.com

Berikutnya ada ayam bumbu anam alias opor ayam khas Palembang, nih. Meski sama-sama dijuluki opor, namun yang satu ini punya tekstur rasa dan warna berbeda, lho.

Santapan wajib saat Lebaran bagi masyarakat Palembang ini memiliki rasa yang jauh lebih kuat akan rempah ketimbang opor khas Jawa.

Makanya agak aneh, sih, kalau masakan ini dibilang sebagai opor karena rasa dari ayam bumbu anam ini justru lebih mirip dengan gulai.

Tetapi memang, sih, masakan yang satu ini sama-sama identik dengan hari raya Idul Fitri dan paling mantap disantap bersama ketupat.

5. Ayam gagape, Makassar

Source; Akurat.co

Nggak cuma orang Jawa atau Palembang yang punya opor ayam khasnya yang biasa disajikan saat Lebaran. Orang Makassar juga punya opor ayam versinya sendiri, lho, namanya ayam gagape.

Sama seperti opor ayam yang biasa kita makan saat Lebaran, ayam gagape juga pastinya akan terhidang di meja makan sebagai jamuan bagi para tamu, keluarga, dan sanak saudara ketika berkunjung saat Lebaran di Makassar.

Meski disebut sebagai opor ayamnya orang Makassar, namun secara bumbu dan rasa ayam gagape ini jauh berbeda dari opor ayam khas Jawa, lho.

Bumbu dan cita rasanya khas Sulawesi, kuahnya juga sedikit lebih kering bila dibandingkan opor ayam Jawa. Lalu ada tambahan kelapa parut sangrai yang membuatnya gurih dan tekstur ayam gagape yang lebih berlemak membuatnya terasa mantap.

6. Soto banjar, Banjarmasin

Source: Okezone.com

Buat kita yang tinggal di pulau Jawa, nih, mungkin agak aneh kalau tidak menyantap makanan bersantan saat Hari Raya Idul Fitri. Namun, beda halnya di Banjarmasin, Kalimantan Selatan!

Saat Idul Fitri, ya, masyarakat asli Banjarmasin justru biasa menyajikan soto banjar yang terkenal segar sebagai santapannya.

Soto banjar sendiri merupakan soto dengan bahan utama ayam. Bedanya dari soto khas Jawa, soto yang satu ini menggunakan rempah-rempah khas di kuahnya seperti kayu manis, biji pala, dan cengkih.

Uniknya, meski identik dengan rasa segar dan aroma rempah-rempah yang kuat, kuah sotonya tidak terlihat bening seperti soto ayam khas Jawa Timur, lho. Kuahnya justru terlihat agak keruh karena ada tambahan sedikit susu yang membuat rasanya jadi mantap.

7. Ayam woku, Manado

Source: Doyancooking

Masakan Manado memang terkenal akan rasanya yang gurih dan pedas. Kenikmatannya sudah pasti bikin lidah kamu terbakar sekaligus ketagihan juga!

Nggak cuma pada hari-hari biasa saja, ya, masyarakat Manado yang beragama Islam juga terbiasa menikmati makanan pedas saat santap Lebaran, lho.

Salah satu kuliner Manado yang biasa disajikan saat Lebaran adalah ayam woku. Nggak seperti opor ayam yang gurih, ayam woku ini punya cita rasa superpedas yang bikin nagih!

Pedas cabai dan wangi kemangi menjadi ciri khas dari sajian ini. Makin mantap saat disajikan bersama nasi putih hangat. Meski suasana Lebaran identik dengan ketupat, namun menikmati hidangan khas Idul Fitri dengan nasi juga nggak masalah, kan?


Itulah berbagai santapan khas Lebaran dari berbagai daerah di Indonesia yang unik dan mungkin jarang bisa kamu jumpai.

Bikin ngiler bukan? Biar Lebaranmu kali ini berbeda di rumah, ya, nggak ada salahnya untuk membuat dan menyajikan berbagai makanan tersebut saat Hari Raya Idul Fitri tahun ini.

Apakah kamu tahu hidangan Lebaran lain yang unik dan hanya ada di daerahmu? Yuk, ceritakan di kolom komentar di bawah ini.

Rizki Ramadhan

Full-time writer, part-time planner, part-time dreamer, part-time guitarist, part-time bassist but not an activist. Just a human being. Hit me up on Twitter @rizkiglonomore

Share
Published by
Rizki Ramadhan

Recent Posts

Sample Post – Megs

In this post, we'll explore various HTML elements and how you can style them effectively…

1 year ago

Sample Post

Introduction to Styling in WordPress In this post, we'll explore various HTML elements and how…

1 year ago

Mengenal Weton Rabu Pahing, dari Watak hingga Jodoh untuk Laki-Laki dan Wanita

Mengenal weton Rabu Pahing untuk laki-laki dan wanita, dari watak, rezeki, garis hidup dan jodoh…

2 years ago

Manfaat Minyak Zaitun untuk Mengatasi Rambut Rontok | Bisa Digunakan Sebagai Masker Rambut!

Apa saja manfaat minyak zaitun untuk rambut rontok dan bagaimana cara penggunaannya? Yuk, simak penjelasannya…

2 years ago

9 Macam-Macam Kurma Terbaik dan Bermanfaat bagi Kesehatan

Macam-macam kurma terbaik dan berbagai manfaatnya untuk kesehatan. Ada apa saja? Yuk, cek di sini.

2 years ago