Biar Nggak Lupa! Ini 5 Peraturan PSBB Transisi Jakarta 2021

Apakah peraturan PSBB transisi 2021 berbeda dari 2020?

Dunia terus berusaha melawan pandemi Covid-19, termasuk juga di Jakarta. Seperti yang telah kita ketahui, PSBB di Jakarta telah berulang kali memasuki masa transisi. PSBB dilakukan untuk menekan angka penyebaran Covid-19 yang semakin tinggi.

Sebelumnya, pemerintah DKI Jakarta memberlakukan PSBB masa transisi hingga 3 Januari. Seperti yang dilansir dari siaran pers pada laman PPID Jakarta, pemerintah memutuskan untuk memperpanjang PSBB Masa Transisi hingga 17 Januari 2021. 

Kali ini, pemerintah akan konsisten melakukan 3T yakni testing, tracing, dan treatment. Hal ini dilakukan untuk mengidentifikasi kasus baru positif selepas libur Natal dan Tahun Baru 2021.

Peraturan PSBB Transisi Januari 2021 yang Harus Kamu Tahu

Diberlakukannya kembali PSBB transisi di tahun 2021 tentunya bersamaan dengan beberapa peraturan terkait pencegahan penyebaran Covid-19. Kira-kira peraturan PSBB transisi 2021 akan berbeda dari peraturan transisi di 2020 tidak, ya? Simak ulasannya di bawah, yuk!

1. Jam operasional usaha buka hingga pukul 9 malam

Selama PSBB transisi yang kembali diperpanjang pada Januari 2021, pemerintah memberi izin kepada pelaku bisnis untuk mengoperasikan tempat usahanya hingga pukul 21.00 WIB. Dilansir dari akun Instagram DKI Jakarta, peraturan ini berlaku hingga 8 Januari 2021.

Selain itu, jumlah pengunjung juga dibatasi hingga maksimal 50% dari kapasitas total tempat. Peraturan ini diberlakukan untuk mengurangi dan meminimalisasi penyebaran virus Covid-19 yang semakin tinggi belakangan ini.

Tempat usaha yang dimaksud antara lain pusat perbelanjaan, warung makan, restoran, kafe, toko, hingga kawasan wisata. Biasanya, nih, restoran akan menerima pesanan terakhir satu jam atau 30 menit sebelum waktu tutup. Oleh sebab itu, perhatikan jam operasional restoran atau toko yang kamu tuju, ya. 

Sebelumnya, pemerintah DKI Jakarta juga memberlakukan peraturan khusus membatasi jam operasional usaha selama periode libur Natal dan Tahun Baru 2021. Penyedia usaha seperti toko, restoran, dan taman wisata boleh beroperasi maksimal hingga pukul 19.00 WIB.

2. Perkantoran beroperasi hingga pukul 7 malam

Selain mengatur tempat usaha seperti restoran, toko, dan tempat wisata, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga mengatur batas jam operasional perkantoran selama PSBB transisi. Dalam Seruan Gubernur DKI Jakarta Nomor 17 tahun 2020, pemerintah meminta para penanggung jawab perkantoran untuk menerapkan batasan jam operasional hingga pukul 19.00 WIB.

Selain itu, perkantoran di Jakarta juga hanya boleh diisi oleh maksimal 50% dari total kapasitas. Berdasarkan rilisan dalam akun media sosial DKI Jakarta, peraturan ini berlaku hingga 8 Januari 2021 dan akan terus dipantau perkembangannya. 

3. Memberikan bukti test rapid antigen

Untuk mengantisipasi peningkatan tren positif Covid-19 saat masa liburan akhir tahun 2020, maka pemerintah memperketat jalur keluar dan masuk ke wilayah Jakarta. Setiap orang yang menggunakan transportasi umum, baik darat, laut, atau udara wajib menyertakan bukti negatif test rapid antigen. Namun, hal ini tidak berlaku bagi kamu yang bepergian menggunakan kendaraan pribadi. 

Jika kamu tidak bisa menunjukkan surat hasil test rapid antigen, maka petugas bisa melarang kamu untuk bepergian atau masuk ke wilayah Jakarta. Selain sebagai syarat bepergian, test rapid antigen juga bisa menjadi langkah screening terhadap pencegahan potensi penyebaran virus Covid-19.

4. Transportasi umum beroperasi hingga pukul 8 malam

Untuk kamu pengguna transportasi umum seperti bus TransJakarta, KRL, MRT, dan LRT, maka perlu mengetahui peraturan PSBB transisi Jakarta 2021 ini. Dilansir dari laman Popbela.com, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, mengatakan pada PSBB transisi hingga 8 Januari 2021 ada peraturan untuk membatasi operasional transportasi umum di Jakarta. 

Transportasi umum seperti MRT, TransJakarta, LRT hanya boleh beroperasi hingga pukul 20.00 WIB. Sedangkan, KRL akan beroperasi sesuai pola operasional KRL dan akan diawasi dengan ketat oleh petugas.

5. Tetap mematuhi protokol kesehatan

Peraturan selanjutnya yang berlaku pada PSBB transisi Jakarta 2021 adalah untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku. Perpanjangan kali ini dilakukan untuk menekan penambahan kasus setelah libur panjang Natal dan Tahun Baru 2021. Melansir data dari laman penanganan Covid-19 Jakarta, ada penambahan 1.832 kasus baru tren positif Covid-19 per 4 Januari di Jakarta. 

Oleh sebab itu, pemerintah tetap memberi imbauan peraturan untuk melakukan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Selain itu, warga juga diminta untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). 

---

Itulah beberapa peraturan PSBB transisi Jakarta yang diterapkan mulai Januari 2021. Agar tujuan PSBB transisi kali ini tercapai, yuk, kita ikuti peraturan dengan lebih serius. Tetap mengenakan masker, jangan keluar rumah bila tidak perlu, dan hindari berkumpul dengan orang banyak.

Saat PSBB diperpanjang, memang paling aman untuk tetap tinggal di hunian yang nyaman. Nah, salah satu hunian yang menjadi rekomendasi ditinggal saat PSBB adalah kost dan apartemen coliving Rukita. 

Kenapa mesti tinggal di hunian coliving Rukita?

Butuh kost yang seperti apa, nih? Kamar tidur nyaman, fully furnished, kamar mandi di dalam dengan water heater? Dapur bersama yang bersih? Area komunal yang multifungsi? Harga terjangkau masih masuk akal? Atau teman kost yang aysik? Semuanya bisa kamu temukan di Rukita!

Salah satunya adalah unit Rukita Bunda Mampang Prapatan yang bisa kamu sewa mulai dari harga Rp3 jutaan. Harga ini sudah termasuk listrik dan gratis jasa laundry, lho!

Penasaran ingin lihat kamar di Rukita Bunda Mampang Prapatan, dong? Klik tombol di bawah atau ketik link berikut di browser kamu: bit.ly/Rukita-Bunda

Unit Rukita tersebar di Jakarta, Bekasi, Depok, dan Tangerang. Penasaran soal unit coliving Rukita lainnya? Yuk, kunjungi www.Rukita.co, dan jangan lupa follow Instagram Rukita di @Rukita_Indo serta Twitter di @Rukita_Id. 

Kamu juga bisa tanya-tanya langsung ke Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477.