Bangga dengan mobil buatan Indonesia!
Merek mobil buatan Indonesia menjadi salah satu yang menarik perhatian pada gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 lalu. Lama telah dinanti, merek mobil Esemka akhirnya hadir dalam event otomotif terbesar di Indonesia itu.
Kehadiran Esemka pun lantas menjadi buah bibir di kalangan pencinta mobil Indonesia. Pasalnya, merek mobil satu ini disebut sebagai salah satu produk yang dibuat di dalam negeri dan digadang dapat bersaing dengan merek mobil lainnya.
Namun, Esemka ternyata bukan satu-satunya merek mobil yang pernah diproduksi dalam negeri, lho. Ada beberapa merek lainnya yang lebih dulu hadir dan meramaikan industri otomotif Tanah Air. Penasaran? Cek daftar lengkapnya berikut ini:
Baca juga: 7 Mobil Murah Terbaru di IIMS 2023 yang Dapat Kamu Pilih | Harga 100 Jutaan!
Walaupun beberapa di antaranya sudah tidak lagi diproduksi, namun beberapa mobil buatan Indonesia ini pernah menjadi alternatif pilihan. Berikut ini daftar lengkapnya:
Bagi para pencinta otomotif, TIMOR tentunya menjadi merek mobil yang sudah tidak asing lagi, nih. Pasalnya, merek ini pernah memimpin industri mobil nasional pada tahun 1996.
Sayangnya, krisis moneter dan tekanan dari para produsen mobil kenamaan dunia membuat produksi mobil TIMOR tak bertahan lama. Selain itu, merek yang juga dijadikan sebagai proyek nasional ini dinilai mengganggu harga pasar mobil lokal karena harganya sangat terjangkau.
Sebelum kemunculan TIMOR, Maleo menjadi merek mobil yang mendapatkan pendanaan besar dari pemerintah karena diproyeksikan sebagai salah satu proyek nasional pada tahun 1993.
Mobil yang awalnya dipatok dengan harga Rp30 jutaan itu pun terinspirasi dari teknologi merek mobil asal Inggris, Range Rover. Sayangnya, produksi mobil ini harus terhenti sejak TIMOR dijadikan sebagai proyek nasional yang baru.
Mobil buatan Indonesia lainnya yang harus berhenti produksi akibat krisis moneter adalah Beta 97. Padahal, mobil yang digarap oleh PT. Bakrie Motor ini telah dilakukan serangkaian uji pengetesan selama sembilan bulan. Mulai dari tes bodi mobil, suspensi, sistem elektronik, hingga uji getaran.
Baca juga: Lokasi Tempat Parkir Motor dan Mobil Dekat GBK, Jangan Bingung Lagi!
Bagi kamu yang tinggal di Jakarta, pastinya sudah tidak asing lagi dengan mobil satu ini. Pasalnya, Kancil menjadi kendaraan yang diproduksi untuk menggantikan kendaraan bajaj dan bemo tua.
Mobil yang memiliki kapasitas 404 cc ini pun dibanderol dengan harga yang terjangkau, yakni Rp17 juta. Saat ini, Kancil juga sudah bisa digunakan sebagai kendaraan pribadi, lho.
Dibanderol dengan harga Rp50 jutaan, Mahesa menjadi mobil buatan Indonesia yang memiliki harga terjangkau. Pasalnya, mobil ini dikhususkan sebagai kendaraan rakyat, utamanya para petani di pedesaan.
Kapasitas mesin yang dimilikinya pun tergolong kecil karena hanya dilengkapi mesin 650 cc dan single piston. Menariknya, mobil ini memiliki beberapa varian seperti double cabin, pick up, dan mobil untuk kendaraan pertanian.
GEA merupakan merek mobil buatan Indonesia yang diproduksi sebagai kendaraan alternatif hemat energi. Sesuai dengan tujuannya, nama GEA diambil dari Gerakan Energi Alternatif.
Baca juga: Mau Belajar Setir Mobil? Ini 4 Tempat Belajar Mobil yang Cocok untuk Pemula
Mobil ini juga menggunakan mesin hasil kreasi dalam negeri yakni Rusnas (Riset Unggulan Strategis Nasional). Sayangnya, proyek mobil yang dihargai antara Rp45 juta – Rp50 juta itu mangkrak dan tidak dilanjut produksinya.
AMMDes pertama kali dikenalkan ke publik pada event GIIAS 2018 lalu. Sesuai namanya, mobil ini juga diproyeksikan sebagai kendaraan pertanian.
Hebatnya, nih, mobil buatan Indonesia ini juga diminati oleh beberapa negara seperti Nigeria dan negara-negara Afrika Barat. Bahkan data penjualan tahun 2020, AMMDes berhasil diekspor lebih dari 10.000 unit.
Nggak ingin ketinggalan, Indonesia juga pernah memiliki merek mobil dengan desain ala hypercar. Ya, mobil yang menggunakan baterai sebagai sumber energi geraknya itu bernama Tucuxi.
Namun, desain sporty dan konsep electric car yang diusungnya tidak cukup untuk membuat mobil ini bisa diproduksi massal. Proyek mobil ini pun akhirnya mangkrak dan tidak dilanjutkan proses produksinya.
Jauh sebelum mobil listrik beredar di jalanan seperti sekarang ini, Indonesia juga pernah mengembangkan konsep serupa dengan nama Selo pada tahun 2013. Bahkan, mobil hemat energi ini memiliki desain ala supercar.
Daya sebesar 182 Tk yang dimilikinya bahkan mampu membawa mobil ini melaju dengan kecepatan 250km/jam.
Si Elang merupakan mobil yang dibuat oleh para mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Tidar. Mobil ini juga menggunakan tenaga listrik berukuran 350 watt yang dapat melaju dengan kecepatan maksimal 40 km/jam.
Baca juga: Siap Keliling Ibu Kota? Ini Dia 12 Rental Mobil Terdekat di Jakarta
Mobil prototipe ini juga memiliki desain yang menarik dengan dua roda di bagian depan dan satu roda di bagian belakang.
Sempat dijual dengan harga Rp43 juta hingga Rp65 juta pada 2012, keberadaan mobil Tawon tidak pernah terdengar lagi hingga saat ini. Padahal, mobil yang dibekali dengan mesin berkapasitas 650cc ini diharapkan dapat menjadi pesaing mobil LCGC.
Artikel menarik lainnya:
Nah, itulah beberapa merek mobil buatan Indonesia yang pernah meramaikan dunia otomotif Tanah Air. Walaupun belum semua berhasil diproduksi massal, namun beberapa merek tersebut tentunya menjadi kabar baik sekaligus sebagai harapan munculnya mobil produksi dalam negeri yang memiliki daya asing. Bagaimana menurutmu? Yuk, share pendapat kamu di kolom komentar!
Cari kost untuk hunian bulanan atau tahunan? Cek di kost coliving Rukita saja, yuk! Rukita punya banyak unit kost dengan fasilitas lengkap di beberapa kota seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, dan kota lainnya.
Tak hanya itu, pilihan kost yang tersedia juga pastinya memudahkan kamu banget, nih. Pastinya cocok banget untuk kamu para mahasiswa atau pekerja kantoran.
Ingin cari kost eksklusif Rukita di kota lainnya? Klik tombol di bawah ini saja, yuk!
Jangan lupa unduh aplikasi Rukita yang tersedia di PlayStore dan Appstore atau kunjungi www.rukita.co untuk informasi lebih lanjut. Kamu juga bisa hubungi Nikita (Customer Service Rukita) di +62 811 1546 477.
Ikuti juga akun Instagram @rukita_indo, Twitter @rukita_id, dan TikTok @rukita_id untuk mengikuti info dan promo menarik lainnya.
In this post, we'll explore various HTML elements and how you can style them effectively…
Introduction to Styling in WordPress In this post, we'll explore various HTML elements and how…
Mengenal weton Rabu Pahing untuk laki-laki dan wanita, dari watak, rezeki, garis hidup dan jodoh…
Apa saja manfaat minyak zaitun untuk rambut rontok dan bagaimana cara penggunaannya? Yuk, simak penjelasannya…
Macam-macam kurma terbaik dan berbagai manfaatnya untuk kesehatan. Ada apa saja? Yuk, cek di sini.