Tahukah kamu kalau ada 500 lebih bentuk pasta di Italia? Mungkin di toko yang ada di kota kita nggak sebanyak itu, ya, meski pasti pernah melihat spageti, fettucini, penne, macaroni, lasagna, gnocchi, ravioli, dan sebagainya.
Sebenarnya bentuk beragam pasta itu ada fungsinya nggak? Ternyata memilih bentuk pasta yang benar untuk membuat jenis makanan tertentu cukup sulit kalau kamu nggak tahu fungsinya. Bentuk pasta biasanya selalu dicocokkan dengan jenis menu dan saus yang disajikan karena ada bentuk-bentuk tertentu bisa lebih ‘menarik’ saus.
Aturan paling simpel dan umum adalah semakin encer sausnya maka semakin tipis dan ramping pastanya. Jadi sebenarnya saus bolognese yang kental tidak begitu autentik kalau disajikan bersama spageti. Yuk, pelajari panduan memilih pasta biar sajian pastamu semakin mendekati rasa autentik.
Sebenarnya semua pasta kalau dimasak dengan saus apa pun tetap bisa dimakan, sih. Cuma memang ada bentuk-bentuk pasta tertentu yang bisa pick up saus dengan lebih baik, jadi hidangan pun lebih tasty. Ingin tahu satu per satu bentuk pasta? Kamu bisa lihat berbagai bentuk pasta di artikel Insider.
Beberapa jenis pasta yang umum ditemui di Indonesia adalah spaghetti, angel hair (cappellini), dan vermicelli (hampir seperti bihun). Pasta-pasta ini membutuhkan saus yang cukup encer, namun nggak sampai banjir.
Helai pasta spageti biasanya ada yang tipis, medium, sampai gemuk. Yang paling tipis dijuluki angel hair. Untuk helai yang panjang dan pipih disebut fettuccine, taglitelle, dan linguine. Helai yang tebal cocok untuk saus dengan tekstur kekentalan sedang seperti marinara.
Sedangkan pasta pipih cocok untuk saus yang ringan seperti alfredo dan pesto. Helai yang kurus seperti angel hair cocok dengan saus encer dan ringan seperti aglio olio dan cacio e pepe agar tekstur dan rasa pastanya tidak tertutupi oleh saus.
Bucatini dan perciatelli merupakan pasta panjang dan bulat seperti spaghetti, namun tengahnya berongga. Pasta seperti ini cocok untuk saus yang memiliki kekentalan medium.
Saus akan mengalir di dalam rongga-rongga ini serta melumuri bagian luarnya. Jadi, nih, saat kamu gigit, sausnya bakal terasa dua kali lipat karena ada di bagian dalam dan luar. Pasta ini kokoh sehingga cocok untuk carbonara atau saus yang buttery dan dimasak menggunakan rempah segar.
Bentuk pasta ini antara lain makaroni, ziti, penne, dan rigatoni. Pokoknya yang bentuknya seperti pipa pendek. Bentuk pasta ini enak untuk dipanggang karena bisa menangkap daging, saus, dan sayuran.
Apalagi kalau eksteriornya bergerigi, maka saus akan lebih melekat. Maka dari itu ziti cocok untuk dipanggang atau dijadikan pasta salad karena kokoh dan teksturnya kenyal.
Pasta al Forno atau pasta yang dipanggang mengandung cukup banyak saus, keju, dan daging atau sayur. Untuk hidangan ini kamu bisa pilih pasta yang memiliki potongan pendek, seperti penne, shells, makaroni, dan rigatoni.
Pasta-pasta ini bagian tengahnya bolong atau cekung jadi bisa menangkap banyak saus dan keju. Manicotti yang tengahnya biasa diisi daging dan keju juga sering dipanggang dengan saus di atasnya.
Saus favorit khas Roman ini sangat kental dan gurih karena ada rasa dari bacon atau pancetta, telur dan parmesan. Bumbunya juga nggak kompleks karena hanya bawang dan merica.
Secara tradisional pasta ini disajikan bersama spageti, namun kamu juga bisa pakai fusilli, bucatini, atau gameli agar saus yang kental bisa benar-benar masuk ke seluruh bagian pasta.
Saus yang creamy, kental, dan cheesy memerlukan pasta yang bisa menangkap seluruh kekentalan ini. Maka dari itu disarankan pakai pasta yang memiliki lubang, cekungan, maupun berbentuk gerigi dan pelintiran.
Saus creamy ini bisa disajikan dengan farfalle, fettucine, penne, ziti, elbows, shells (conchiglie), atau lumache. Pasta-pasta ini ini memiliki rongga dan bergerigi sehingga bisa menangkap saus lebih banyak.
Siapa yang sanggup menolak saus daging yang populer sebagai bolognese? Saus klasik Italia ini jadi kesukaan semua orang dan bisa disebut saus standar pasta yang dikenal di Indonesia.
Kalau mau menyajikan saus ragu yang enak, tuh, paling benar pakai pasta berbentuk tabung seperti penne, rigatoni, paccheri, dan tortiglioni. Bisa juga yang menampung banyak saus seperti shells dan orecchiette, maupun yang terpelintir seperti fusili.
Pesto adalah saus pasta kesukaan penulis yang berwarna hijau dari rempah-rempah bernama basil (daun salam), kacang pinus, dan parmesan. Maka dari itu aromanya sangat wangi sekali dan bisa juga dikonsumsi sebagai dressing salad atau saus cocolan, alias kondimen.
Jangan pakai pasta yang terlalu ribet bentuknya! Pakai saja pasta yang berbentuk seperti pelintiran bisa mengikat saus berbahan dasar minyak, seperti fusili, trofie, caserecce, dan gameli.
Banyak juga, lho, saus seafood pasta yang lezat. Hanya saja mungkin kita jarang menyelaminya, tuh. Saus seafood antara lain berisi kerang, udang, dan sebagainya. Saus seafood itu autentik, lho, mengingat Italia termasuk negara mediterania pemakan hidangan laut.
Untuk saus jenis ini paling cocok pasta yang memiliki bentuk halus. Pasta yang panjang dan tipis dengan tekstur lembut sangat cocok dipadankan dengan saus seafood yang ringan dan lembut juga. Maka dari itu linguini, fettucine, angel hair, vermicelli, dan fusili bisa jadi pilihanmu.
Saat cuaca panas, sih, enaknya mengombinasikan pasta dingin dengan sayuran. Nggak banyak aturan, sih, untuk salad pasta namun yang terbaik adalah pasta pendek.
Orzo dan acini di pepe cocok untuk salad yang asam, sementara salad yang lebih creamy cocok dengan fusilli dan farfalle. FYI, penne, shells, dan makaroni juga cocok karena gampang digigit dan teksturnya kokoh.
Siapa, sih, yang nggak suka makan sup dengan tambahan pasta? Waktu kecil pasti Mama sering membuatkan sup makaroni, kan? Nah, ternyata di Italia juga ada pasta yang dipakai untuk sup namun bukan makaroni.
Pasta merupakan salah satu pilihan comfort food di waktu dingin. Maka dari itu disarankan pakai pasta-pasta kecil. Kategori pasta yang cocok adalah pastina (pasta sup) seperti orzo, acini di pepe, farfaloni, minestrone, dan fagioli.
Banyak masakan pasta lezat berisi sayuran, zaitun, jamur, tomat, dan banyak lainnya. Sausnya ada yang creamy, ada pula berbahan dasar minyak. Dengan banyaknya variasi mungkin kamu bakal sulit mencari bentuk pasta yang tepat.
Kalau pasta sayuranmu berbahan dasar krim, maka pilih pasta yang bisa menampung banyak saus seperti penne, rigatoni, shells, dan orecchiette. Untuk yang berbahan dasar minyak, bisa pilih angel hair atau fettucini.
Yuk, maksimalkan kelezatan saus pasta dengan memilih bentuk pasta yang tepat. Dijamin bakal nagih,deh!
Kamu paling suka saus pasta apa? Yuk, bagikan pasta favoritmu di kolom komentar!
In this post, we'll explore various HTML elements and how you can style them effectively…
Introduction to Styling in WordPress In this post, we'll explore various HTML elements and how…
Mengenal weton Rabu Pahing untuk laki-laki dan wanita, dari watak, rezeki, garis hidup dan jodoh…
Apa saja manfaat minyak zaitun untuk rambut rontok dan bagaimana cara penggunaannya? Yuk, simak penjelasannya…
Macam-macam kurma terbaik dan berbagai manfaatnya untuk kesehatan. Ada apa saja? Yuk, cek di sini.