Yuk, berburu hunian dengan cerdas!
Pindah ke tempat tinggal baru memang selalu bikin excited. Perasaan gembira ini bisa saja membahayakan, karena bisa membuat kamu melakukan banyak kesalahan dalam memilih tempat tinggal baru
Kalau kamu bikin kesalahan saat memilih hunian yang baru, kamu bisa aja malah berakhir di tempat yang lebih buruk.
Untungnya kalau kamu lebih berhati-hati, kamu bisa menghindari banyak kesalahan yang umumnya dilakukan pemburu huniam. Ini adalah kesalahan-kesalahan yang biasanya orang lakukan saat memilih tempat tinggal baru.
10 Kesalahan Umum Saat Memilih Tempat Tinggal Baru
1. Kecepetan Jatuh Cinta sama Foto
Sekarang kita selalu mencari hunian baru lewat internet, kan? Tidak ada salahnya kok untuk melihat ruangan dari hunian yang akan kita sewa lewat website.
Namun ingat ya, jangan langsung jatuh cinta! Foto di internet hanya menunjukkan satu sisi saja dari calon tempat tinggalmu. Pemilik hunian itu pasti sudah menata tempat itu agar terlihat bagus di foto. Bisa saja kamar yang terlihat luas dan nyaman ternyata ukurannya kecil.
Gunakan website hanya sebagai referensi untuk mendata tempat-tempat mana saja yang kamu tertarik untuk cek lebih lanjut. Kemudian, buat janji dengan pemilik atau agennya, dan datangi tempat tersebut untuk melihat kondisinya secara langsung dengan mata sendiri.
2. Tidak Punya Kriteria Utama
Sebenernya apa sih yang paling penting kamu dapatkan dari tempat tinggalmu yang baru? Ukuran yang lebih besar? Fasilitas yang lebih lengkap? Jarak yang lebih dekat ke kantor? Atau dekat dengan transportasi umum dan pertokoan?
Semua hal itu menentukan tempat tinggal mana yang tepat buat kamu.
Jangan sampai ketika kamu butuh kost yang dekat dengan kantor, kamu malah terbutakan oleh hunian yang cantik dengan desain keren, padahal lokasinya jauh dari kantor. Hal ini akan membuat kamu menambah biaya transportasi.
Cari yang tepat sesuai kebutuhanmu biar kamu nggak rugi, ya!
3. Terbutakan Dengan dengan Tempat yang Kelihatan yang Mewah
Hal-hal seperti perabotan cantik dan material mewah itu tidak semestinya jadi prioritas dalam mencari hunian.
Jangan memilih hunian mewah kalau kamu nggak punya budget yang cukup untuk membayar tempat tinggal itu. Hal yang penting dari tempat tinggal adalah fungsi bukan cuman penampilannya.
Teliti juga biaya tambahan yang akan kamu keluarkan kalau tinggal di tempat yang terlihat mewah. Apakah kamu harus merawat perabotannya cantiknya?
4. Harga di Luar Kemampuan
Sebelum kamu memilih sebuah tempat tinggal, tentukan dulu budget kamu. Biasanya, para ahli finansial berkata bahwa maksimal kita hanya boleh mengeluarkan 30% dari gaji bersih untuk biaya tempat tinggal.
Jangan sekali-sekali melihat tempat yang di atas budgetmu. Ini akan bikin tempat tinggal yang sesuai kantongmu jadi kelihatan lebih jelek, dan kamu akan memaksakan diri menaikkan budget yang akan menimbulkan masalah finansial.
5. Memilih Roommate yang Salah
Kalau kamu harus sharing kontrakan atau apartemen, memang sulit mendapatkan teman serumah yang tepat. Kamu akan berinteraksi dengan teman serumah ini secara personal dan hal ini bisa saja memunculkan masalah.
Pastikan kamu memilih teman serumah yang tepat sebelum pindah, coba ngobrol-ngobrol sedikit dan cari tahu latar belakangnya. Pastikan dia tidak sering telat bayar tagihan!
Kalau kamu tinggal di hunian co-living, Rukita sudah menjamin penghuninya tidak bermasalah. Penghuni Rukita juga membayar tagihan secara pribadi, sehingga kamu tidak usah khawatir kalau partner satu unitmu telat bayar patungan hunian.
Lebih mudah, kan?
6. Tidak Meneliti Tentang Pemilik Rumah
Ada tuan rumah yang lebih peduli dengan properti dan penghuninya, ada juga yang menghilang sesudah kamu setor uang dan datang cuman saat menagih uang saja.
Pemilik hunian yang tidak perhatian akan membuat hidupmu kacau saat hunianmu bermasalah. Teliti dulu pemilik tempat tinggal itu sebelum setuju untuk pindah ke hunian tersebut.
Coba lihat review tentang hunian itu atau tanya tetangga kamar kost atau penghuni yang lain.
Kalau kamu tinggal di unit Rukita, semua urusan maintenance hunian akan ditangani langsung oleh Rukita . Bahkan ada juga housekeeper yang datang bersih-bersih seminggu dua kali. Tidak bikin kamu makin pusing kan?
7. Tidak Baca Peraturan atau Kontrak dengan Teliti
Ada beberapa tempat tinggal yang memberikan kontrak sebelum kamu pindah, ada juga yang memiliki sederet peraturan yang kompleks.
Baca kontrak dengan baik dan perhatikan hal yang membahas mengenai deposit. Pastikan kamu bisa mendapatkan kembali uang depositmu jika kamu keluar tanpa membuat kesalahan.
Kalau ada pasal-pasal yang membingungkan, jangan sungkan untuk bertanya. Cek juga semua kondisi fasilitas yang mereka berikan untuk menghindari tuduhan bahwa kamu merusak fasilitas.
Pastikan bahwa semua peraturan tempat tinggal juga sesuai dengan kebutuhanmu. Jangan sampai kamu melanggar karena tidak tahu aturan secara detail dan disuruh membayar denda.
8. Langsung Heboh Beli Perabotan
Biasanya kalau kamu terlalu senang mau pindah, kamu akan langsung membeli barang-barang baru. Jangan buru-buru membeli barang baru walaupun harganya murah.
Tanya ke pemilik rumah, perabotan apa aja yang bisa mereka pinjamkan buat kamu.
Selain itu, kamu bisa juga tanya teman-teman, kerabat dan keluarga. Siapa tahu ada yang punya barang yang tidak terpakai tapi masih dalam kondisi bagus. Kamu bisa pakai barang mereka saja, hemat kan!
9. Nggak Cari Tahu tentang Hidden Cost
Cari tahu tentang semua pengeluaran termasuk hidden cost seperti uang listrik, uang gas, uang maintenance, uang security, WiFi, langganan TV berbayar dan sebagainya.
Pastikan kamu tahu mana yang udah dicover oleh uang sewa, dan mana yang harus kamu bayar sendiri. Jangan sampai kamu tinggal di tempat yang biaya sewanya murah, tapi ternyata banyak sekali biaya tambahannya.
Lebih baik menyewa hunian yang agak mahal namun semua biaya sudah tercakup di tagihan.
Tagihan hunian Rukita semuanya full service.. Kamu tidak perlu memikirkan lagi biaya maintenance, laundry, WiFi, dan sebagainya. Hidupmu langsung bisa hassle free!
10. Nggak Ngecek Perabotan dan Barang yang disediakan Rumah
Banyak banget hunian yang sudah fulll-furnished. Pastikan semua kondisi dan fasilitas dari hunian dapat berfungsi dengan baik.
Jangan sampai ternyata ada barang rusak sebelum kamu masuk namun tidak ketahuan dan nanti kamu yang akan di salahkan. Jadilah penyewa yang teliti!
Jangan terburu-buru dalam memilih tempat tinggal baru, hindari kesalahan-kesalahan di atas serta sediakan banyak referensi pilihan hunian. Good luck ya pindahannya semoga tempat tinggal pilihanmu sesuai dengan ekspektasimu!
Kesalahan mana nih yang pernah kamu buat?