Banyak kejadian yang tidak menyenangkan terjadi di tahun 2020 ini, termasuk berpulangnya dua musisi papan atas Indonesia yaitu Glenn Fredly dan Didi Kempot secara beriringan.
Kepergian keduanya masih meninggalkan duka mendalam bagi para penggemar serta banyak masyarakat yang mengenal kiprah keduanya di dunia musik.
Ya, karya kedua musisi ini memang sangat membekas di telinga sehingga punya tempat tersendiri di hati masyarakat.
Keduanya juga memiliki kesamaan dalam berkarya meski berbeda aliran, di mana mendiang Glenn Fredly merupakan musisi pop dan mendiang Didi Kempot memilih musik campursari.
Glenn Fredly dan Didi Kempot sama-sama memilih lagu bertema cinta dan patah hati–meski tidak semua karyanya demikian.
Hal itu pula yang membuat lagu-lagu keduanya begitu melekat di telinga kita. Melodi indah dan lirik yang dalam dari lagu-lagu mereka terkadang sampai membuat yang mendengarnya ikut merasakan kesedihan mendalam padahal sebenarnya kita sedang tidak merasa sedih.
Nah, di balik kesedihan lagu-lagu Glenn Fredly dan Didi Kempot ternyata memiliki kisah tersendiri yang menarik buat diulas, lho. Seperti apa kisahnya? Biar kamu nggak penasaran, yuk, baca bersama!
“Januari” merupakan salah satu lagu hits Glenn Fredly dengan lirik dan melodi yang cukup menyayat hati bagi para pendengarnya. Apakah kamu tahu kalau lagu ini terlahir dari kisah nyata sang penciptanya yaitu Glenn Fredly?
Dikutip dari Harian Kompas (19/4/2005), seorang teman Glenn mengungkapkan bahwa kisah itu merupakan curhatan Glenn yang sedang patah hati dan merasa hancur.
Kala itu Glenn tiba-tiba harus putus dari kekasihnya yang juga berprofesi sebagai penyanyi dari sebuah grup vokal yang juga sedang populer. Padahal usia hubungan mereka waktu itu mencapai lebih dari delapan tahun! Nggak heran sedihnya dahsyat banget, kan?
“Kasih Putih” juga merupakan salah satu lagu Glenn Fredly yang akrab di telinga masyarakat Indonesia. Lagu ini diciptakan oleh musisi Yovie Widianto yang dirilis tahun 2000.
Belum lama ini lewat unggahan di Instagram, Yovie menulis menyerahkan lagu ciptaannya itu kepada Glenn Fredly sekitar tahun 1998.
Yovie sendiri menceritakan bahwa lagu itu diberikan kepada Glenn berbarengan dengan lagu “Cukup Sudah” untuk album solo pertama Glenn. Namun, setelah melalui berbagai pertimbangan akhirnya lagu tersebut baru dirilis 2 tahun setelahnya.
Pertimbangan tersebut ternyata tepat karena memang sangat booming! Lagu ini kerap dibawakan oleh mendiang Glenn Fredly saat manggung. Bahkan drummer Echa Soemantri menuturkan kalau bagi Glenn Fredly sendiri “Kasih Putih” adalah lagu pamungkasnya.
Bukan cuma kisah nyata mendiang Glenn Fredly yang tertulis dalam lagu-lagu yang dibawakannya. Bahkan sosok Meisya Siregar juga pernah menjadi saksi dari lahirnya salah satu lagu Glenn, yaitu “Selama Kau Mau”.
Lagu yang rilis pada tahun 2002 ini ternyata diciptakan oleh salah seorang sahabat Glenn dan juga musisi terkenal Bebi Romeo saat ia sedang jatuh cinta kepada Meisya Siregar.
Diketahui kala itu memang kisah cinta Bebi Romeo dan Meisya Siregar cukup rumit. Hal itu sendiri diakui Meisya lewat unggahan Instagram di akun pribadinya tentang lagu “Selama Kau Mau” ini.
Meski bukan dinyanyikan oleh sang suami, Meisya sempat menangis ketika tahu lagu itu ditujukan untuknya. Ia mengaku suara seorang Glenn Fredly bisa membuatnya sampai nyesek di hati.
BACA JUGA: Ini 7 Fakta Didi Kempot Sang Maestro Patah Hati yang Sobat Ambyar Wajib Tahu
Sama halnya dengan Glenn Fredly, nih, seorang Didi Kempot juga pernah merasakan pahitnya cinta di masa lalu. Hal itu ia tulis dan jadikan sebuah karya hingga menjadi lagu yang terkenal.
Kisah cinta Didi Kempot yang sempat kandas dan menjadi salah satu hits-nya adalah lagu berjudul “Cidro”. “Cidro” sendiri menceritakan tentang seseorang yang ditolak cintanya oleh sang pujaan hati karena kekurangan yang ia miliki.
Cerita tersebut diakui Didi Kempot karena dirinya hanya bermodal rambut gondrong, badan penuh daki, dan pemabuk kala itu. Setelah kejadian itu akhirnya Didi Kempot melakukan introspeksi diri dan terciptalah lagu yang populer tersebut.
“Sewu Kutho” juga menjadi salah satu lagu hits Didi Kempot, bahkan yang membuatnya terkenal di belantika musik tanah air.
Didi Kempot mengaku kalau lagu “Sewu Kutho” tercipta bukan berdasarkan kisahnya sendiri. Namun, lagu ini soal seseorang yang mencari belahan jiwanya.
Uniknya, nih, lagu ini ternyata pernah dinyanyikan oleh penyanyi legendaris era 80-an yaitu Arie Wibowo yang membantunya saat proses rekaman di awal kariernya.
Kini lagu ini sudah didengar lebih dari satu juta kali di platform streaming musik Spotify yang membuatnya masuk ke dalam daftar 5 besar lagu top dari Didi Kempot.
“Layang Kangen” merupakan lagu yang dibuat oleh Didi Kempot ketika ia bermusik di Belanda. Di awal kariernya sendiri, tuh, lagu-lagu Didi Kempot memang lebih populer terlebih dahulu di Belanda dan Suriname sebelum akhirnya di Indonesia.
Lagu ini menceritakan tentang sepasang kekasih yang terpisah jarak, alias LDR. Didi Kempot sendiri terinspirasi dari kisah LDR orang-orang di luar negeri. Ketika lagu ini pertama rilis, tuh, memang orang-orang masih berkirim surat untuk saling memberi kabar. Wajar, kan, kalau LDR zaman dulu cukup berat?
Lagu ini Didi Kempot tujukan bagi perantau asal Indonesia yang harus meninggalkan kampung halaman demi mencari nafkah di negeri orang.
Beberapa kali Didi Kempot pernah mengisi acara di negara-negara yang dihadiri oleh perantau Indonesia dan lagu inilah yang paling banyak disukai.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, ya, Didi Kempot di awal karier memang terlebih dahulu terkenal di Belanda dan Suriname. Karena itulah dirinya merasa punya kedekatan tersendiri dengan kedua negara tersebut.
Bahkan ia mengakui saat dirinya rekaman lagu “Cidro” pada 1989 ternyata lagu itu tidak populer di Indonesia, tetapi justru terkenal di Belanda dan Suriname.
FYI, Didi Kempot dianggap salah satu penyanyi papan atas di Suriname, bahkan dirinya sangat sering diundang ke negara tersebut termasuk menyanyi di depan sang presiden.
Untuk mengapresiasi hal tersebut Didi Kempot akhirnya menciptakan lagu berjudul “Kangen Nickerie”. Nickerie merupakan salah satu distrik di negara Suriname yang menjadi sumber inspirasinya.
Itulah berbagai kisah di balik karya dan lagu-lagu terpopuler dari mendiang Glenn Fredly dan juga Didi Kempot. Untuk mengenang keduanya, yuk, tetap dengarkan lagu-lagunya!
Bagaimana pendapat kamu tentang berbagai kisah di baliknya? Lagu apa yang membuatmu ambyar dari Glenn Fredly atau Didi Kempot? Yuk, tuliskan pendapatmu di kolom komentar!
In this post, we'll explore various HTML elements and how you can style them effectively…
Introduction to Styling in WordPress In this post, we'll explore various HTML elements and how…
Mengenal weton Rabu Pahing untuk laki-laki dan wanita, dari watak, rezeki, garis hidup dan jodoh…
Apa saja manfaat minyak zaitun untuk rambut rontok dan bagaimana cara penggunaannya? Yuk, simak penjelasannya…
Macam-macam kurma terbaik dan berbagai manfaatnya untuk kesehatan. Ada apa saja? Yuk, cek di sini.