Masak menu sahur dan berbuka nggak lagi ribet!
Pasti kamu sudah nggak asing lagi dengan istilah food preparation. Metode menyiapkan bahan makanan ini menjadi penyelamat bagi orang-orang sibuk yang nggak punya banyak waktu untuk memasak, lho.
Kalau misalnya kamu membutuhkan waktu 20 menit untuk membuat tumis kangkung, dengan metode food preparation ini tumis kangkung bisa siap dalam waktu 10 menit saja. Praktis banget, kan?
Dalam food preparation, biasanya ada proses membersihkan, memotong, memasak terlebih dahulu, membumbui, hingga mencampur. Nah, metode ini juga cocok buat anak kost yang biasanya nggak punya waktu banyak buat memasak.
Langkah Membuat Food Preparation untuk Bulan Puasa
Food preparation bulan Ramadan buat anak kost nggak perlu langkah yang susah, kok. Memang, sih, terlihat repot saat di awal, namun metode ini akan sangat membantu kamu dalam memasak. Daripada semakin penasaran, yuk, intip tip membuat food preparation bulan puasa untuk anak kost.
1. Membuat rencana menu
Tujuan dari membuat food preparation adalah untuk memangkas waktu saat memasak, sehingga kamu nggak perlu lagi repot memikirkan menu apa yang ingin dimasak serta memotong sayuran dan bumbu. Biar nggak bingung ingin memasak menu apa, buatlah rencana menu makanan yang akan disantap saat sahur dan berbuka.
Kamu bisa memulai food preparation bulan Ramadan dengan membuat rencana menu yang akan disajikan selama satu bulan penuh. Jika dirasa terlalu sulit, bisa juga membuat rencana menu untuk per minggu atau per tiga hari.
Buat anak kost, sih, nggak perlu membuat menu makanan yang rumit. Cukup membuat menu makanan yang sederhana, sehat, dan gampang. Kamu bisa mencari referensi menu masakan sahur dan berbuka puasa di internet, teman, atau bertanya kepada orang tua.
Perlu diingat, jika rencana menu Ramadan nggak berjalan dengan sempurna, jangan langsung bersedih, ya. Kamu masih bisa memodifikasi menu makanan sahur dan berbuka puasa sesuai dengan keinginan, kok. Yang terpenting adalah mengonsumsi cukup makanan untuk bekal energi berpuasa.
2. Berbelanja sesuai dengan kebutuhan
Food preparation untuk bulan Ramadan juga bertujuan agar kamu nggak perlu berbelanja setiap hari. Apalagi di saat pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, tuh, tentu kita harus membatasi aktivitas di luar rumah.
Setelah selesai membuat menu sahur, takjil, dan berbuka puasa, kamu tinggal belanja bahan yang dibutuhkan untuk memasak. Frekuensi berbelanja juga bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan, tuh. Bisa satu minggu sekali, dua minggu sekali, atau tiga-empat hari sekali.
Biar nggak kalap berbelanja, buatlah daftar belanja terlebih dahulu sebelum pergi ke pasar atau supermarket. Ingat, berbelanjanya sesuai dengan kebutuhan agar tidak jadi sampah makanan, ya.
3. Menyiapkan bahan masakan di akhir pekan
Nah, bagian yang paling menyita waktu saat memasak adalah mempersiapkan bahan masakan, seperti bumbu, sayuran, dan protein. Untuk mempersingkat waktu memasak menu sahur dan berbuka puasa, siapkanlah bahan masakan di akhir pekan atau per tiga hari sekali.
Bersihkan dan siapkan bahan masakan untuk setiap menu masakan. Kemudian, simpan berdekatan atau sesuai dengan menu yang akan diolah. Misalnya, siapkan wadah khusus untuk menyimpan sayuran yang nantinya akan diolah menjadi capcay. Dengan melakukan food preparation seperti ini, anak kost juga bisa punya menu sahur dan berbuka yang lezat tanpa perlu ribet, kok!
4. Menyiapkan bumbu dapur
Percaya atau nggak, proses menyiapkan bumbu menjadi bagian yang paling lama dari memasak. Mulai dari mengupas bawang, membersihkan jahe, hingga memotong cabai.
Agar masak sahur dan berbuka makin praktis dan cepat, kamu bisa terlebih dahulu membersihkan bumbu-bumbu yang dibutuhkan untuk mengolah makanan. Namun, ada teknik khusus cara menyimpan bumbu dapur, nih.
Untuk menyimpan cabai supaya lebih awet, kamu bisa melakukan langkah di bawah:
- Buang tangkai cabai dan kupas beberapa bawang putih, cuci hingga bersih.
- Tiriskan cabai dan bawang hingga benar-benar kering.
- Siapin wadah dan tutupnya, beri alas kertas atau tisu.
- Kemudian, masukkan cabai bersama dengan bawang putih.
- Tutup rapat dan simpan dalam kulkas.
Sedangkan, untuk daun-daunan seperti daun sereh dan daun jeruk, kamu hanya perlu mencuci bersih, lalu tiriskan hingga benar-benar kering sebelum disimpan ke dalam freezer.
Untuk bawang putih, kamu bisa membuat minyak bawang putih cincang. Caranya adalah cuci bersih bawang putih, cincang hingga halus. Lalu tuang minyak goreng atau minyak zaitun. Simpan dalam wadah kedap udara dan masukkan ke dalam kulkas.
Selain itu, kamu juga dapat membuat bumbu-bumbu dasar merah, kuning, dan putih agar memasak makin mudah, tuh. Dengan bumbu dasar ini, kamu bisa membuat ayam opor, kentang balado, atau ikan tumis kuning jadi lebih praktis. Penasaran cara membuatnya? Cek video di bawah, ya!
BACA JUGA: Jelang Puasa, Lakukan 7 Persiapan Ini Biar Tubuh Fit selama Ramadan
5. Menyiapkan sayuran
Selain bumbu dapur, kamu juga bisa menyiapkan sayuran yang akan diolah untuk menu sahur dan berbuka puasa. Hal yang harus kamu perhatikan agar sayuran tetap awet berminggu-minggu adalah menyimpannya di wadah kedap udara atau frezeer.
Kamu bisa memotong sayuran terlebih dahulu ataupun tidak. Namun, pastikan untuk mencuci dan meniriskannya hingga benar-benar kering. Menyimpan sayuran yang basah hanya akan membuat sayuran jadi lebih cepat busuk.
Khusus untuk kentang, kamu bisa mengolahnya dengan cara dikupas atau potong terlebih dahulu. Kemudian, simpan di wadah kedap udara dan masukkan ke dalam kulkas atau freezer. Hindari mencuci kentang saat ingin menyimpan.
6. Menyiapkan protein hewani dan nabati
Protein juga perlu untuk disiapkan dalam food preparation bulan Ramadan, lho. Kamu bisa memilih protein hewani ataupun nabati yang akan diolah menjadi menu saat puasa.
Untuk ayam, kamu bisa menyimpannya dalam keadaan mentah atau mengolahnya terlebih dahulu menjadi ayam rebus atau pun ungkep. Kemudian, masukkan ke dalam wadah tertutup dan simpan di kulkas untuk ayam ungkep dan freezer untuk ayam segar.
Sedangkan untuk daging sapi, kamu hanya perlu membilas dengan sedikit air. Kemudian, lap hingga air berkurang. Kamu juga bisa memotong-motong daging menjadi ukuran kecil sebelum di simpan di dalam kulkas. Sama seperti ayam, daging juga bisa disimpan dalam keadaan metah atau matang.
Nah, buat kamu yang suka protein nabati seperti tahu dan tempe, ada cara untuk menyimpannya juga. Simpan tahu dan tempe dalam wadah kedap udara, kemudian simpan dalam kulkas. Kamu juga bisa membuat marinasi tahu dan tempe terlebih dahulu sebelum disimpan.
7. Menyiapkan takjil
Nah, takjil atau makanan pembuka puasa juga nggak kalah pentingnya untuk disiapkan. Biar bulan puasa nggak repot cari takjil, kamu bisa menyiapkan camilan seperti siomay, risoles, lumpia aneka isi, puding, hingga pie.
Kamu juga bisa, lho, menyiapkan buah-buahan kalau ingin berbuka dengan es buah. Mau yang lebih praktis? Menyiapkan stok kurma di kulkas juga bisa jadi pilihan, tuh.
Buat kamu yang nggak bisa membuat camilan, sekarang ini sudah banyak yang menjual camilan frozen. Kamu hanya perlu menyimpannya di dalam kulkas dan tinggal digoreng saat menjelang buka puasa, deh!
Itulah tips food preparation bulan Ramadan untuk kamu anak kost yang saat ini jauh dari rumah. Nggak cuma untuk anak kost, tips food preparation bulan Ramadan ini juga cocok buat kamu yang tinggal di rumah bareng keluarga!
Buat anak kost, kehadiran dapur itu memang sangat penting. Selain jadi hemat bujet, masak makanan sendiri juga lebih higienis. Nah, kalau tinggal di kost coliving Rukita nggak perlu takut nggak bisa masak. Setiap kost coliving Rukita yang tersebar di Jakarta, Depok, Bekasi, dan Tangerang ini punya dapur, lho!
Seperti Rukita Emerald Anarta House BSD yang punya dapur lengkap dan bersih. Kamu bisa masak untuk sahur dan berbuka puasa di sini. Nggak hanya itu, kost yang cuma 10 menit ke Kampus Prasetiya Mulya ini juga punya kolam renang. Yup, kamu nggak salah baca, kok. Rukita Emerald Anarta House BSD punya kolam renang yang luas.
Harga sewanya sendiri mulai dari Rp1,7 juta per bulan dengan fasilitas kamar fully furnished dan AC. Walaupun kamar mandinya di luar, tapi tetap bersih, dong.
Penasaran dengan Rukita Emerald Anarta House BSD? Klik tombol di bawah atau ketik link beriku di browser kamu: bit.ly/Rukita-EmeraldBSD
Penasaran terhadap unit coliving Rukita lainnya? Yuk, kunjungi www.Rukita.co atau bisa langsung tanya-tanya ke Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477.
Jangan lupa follow Instagram Rukita di @Rukita_Indo serta Twitter di @Rukita_Id biar kamu nggak ketinggalan promo menarik tiap bulannya!
Kamu tim food preparation atau tim dadakan, nih? Tulis jawabanmu di bawah ya!