Bagi yang hobi pergi ke salon untuk perawatan tubuh atau sekadar memotong rambut, nih, apakah kamu masih bingung soal etika kasih tip di salon? Tidak heran, sih, soalnya memang tidak ada aturan mutlak mengenai memberikan tip di salon.
Saat merasa puas terhadap servis, tuh, banyak orang yang memberikan tip dalam jumlah besar sebagai tanda terima kasih. Tidak sedikit juga orang yang menganggap kebiasaan memberi tip ini sebagai sebuah keharusan saat berkunjung ke salon.
4 Etika Memberikan Tip Untuk Salon
Apakah kamu tim yang masih bingung soal etika memberikan tip saat di salon? Jika jawabannya “ya”, coba baca tips etika memberikan tip untuk salon yang sudah dirangkum oleh Rukita di bawah ini, deh.
1. Berikan di akhir servis
Memang hal yang satu ini sudah menjadi salah satu ‘pengetahuan umum’ etika kasih tip di salon. Ternyata ada alasan kenapa orang lebih pantas memberikan tip di akhir servis ketimbang di awal servis, lho.
Dengan memberikan tip di akhir servis, nih, akan menandakan kamu puas terhadap pelayanan mereka. Tip juga sekaligus untuk menunjukkan rasa terima kasih yang akan membuat para pekerja salon merasa senang, bangga, dan termotivasi untuk bekerja.
2. Jangan sampai orang lain melihat!
Iya, memang kebanyakan orang pasti akan memberikan tip seusai nyalon. Tapi, rasanya tidak enak kalau orang lain melihat kamu memberikan tip ke pekerja salon secara terang-terangan.
Nah, untuk menyiasatinya kamu bisa menyelipkan uang di meja saat pekerja salon sedang bersih-bersih, atau menyelipkannya di tangan saat berjabat tangan dengan mereka.
3. Pastikan uang yang kamu berikan pas
Hal ini bisa menjadi canggung bila tidak kamu perhatikan baik-baik, lho! Pastikan kamu memberikan tip dengan nominal yang memang ingin kamu berikan. Tentulah tidak etis untuk meminta kembalian saat memberikan tip, bukan?
4. Berikan tip sebesar 15-20% dari servis
Misalnya, nih, kamu pergi ke salon untuk mendapatkan servis creambath seharga Rp100 ribu. Maka, maksimal tip yang bisa kamu berikan untuk si pekerja salon adalah sebesar 20 ribu.
Namun, hal ini bukan patokan mati, ya. Kalau benar-benar puas terhadap servis yang diberikan oleh pekerja salon tersebut, tuh, kamu boleh memberikan tip dengan nominal lebih besar.
Nah, umumnya tip yang diberikan kepada tenaga servis salon bisa menggunakan rumus 15%-20 % dari harga servis, atau minimal Rp10 ribu jika total perawatan salonmu Rp100.000.
Begitulah etika kasih tip di salon, mulai dari cara memberikannya hingga jumlah ideal yang bisa kamu berikan untuk para pekerja salon maupun tenaga servis salon. Jadi, besok-besok kamu nggak bingung lagi soal pemberian tip.
Apakah kamu sering pergi ke salon? Bagaimana menurut kamu tentang etika kasih tip di salon? Jangan lupa untuk sharing pendapat kamu di bawah sini kalau menurut kamu ada yang belum dibahas.
