Tips

Kapan Masa Pubertas pada Manusia Paling Pesat Terjadi? Kenali Ciri-cirinya, Yuk

Pubertas pada manusia paling pesat terjadi pada masa remaja, lho!

Istilah pubertas pada manusia mungkin nggak asing lagi. Namun, masa pubertas setiap laki-laki maupun perempuan berbeda-beda. Ada yang lebih pesat, ada pula lambat waktunya.

Faktor yang memengaruhi masa pubertas setiap individu cukup banyak, mulai dari segi fisik, hormon, ataupun genetis. Saat masa tersebut banyak sekali perubahan yang terjadi. Kamu harus siap menghadapi perubahan-perubahan tersebut.

Lalu kapan masa pubertas pada manusia paling pesat terjadi? Supaya pertumbuhan pada masa pubertas jadi lebih maksimal dan kamu nggak menyesal, kamu perlu banget tahu perubahan yang akan dialami. Berikut ini ulasan selengkapnya masa pubertas pada manusia!

Apa Sih Pubertas Itu?

Source: Stock.adobe.com

Simpelnya, nih, masa pubertas bisa dijelaskan sebagai masa transisi yang dialami laki-laki dan perempuan dari masa anak-anak ke usia dewasa.

Masa transisi ini akan memengaruhi perkembangan tubuh seperti bentuk, ukuran, struktur tubuh internal, serta psikologis. Pertumbuhan ini akan berhenti ketika masa pubertas pada setiap manusia selesai.

Laki-laki dan perempuan akan tumbuh paling pesat di paruh pertama masa pubertas.

Dalam alurnya seakan sinyal hormon dari otak akan memberitahu tubuh kalau sudah saatnya masa pubertas seseorang akan dimulai. Sinyal tersebut bergerak pergi ke genitalia perempuan dan laki-laki.

Nantinya ada respons tanggapan seperti bagian genitalia mulai menghasilkan sejumlah hormon yang akan memulai perubahan dan pertumbuhan di berbagai tubuh manusia. Perubahan yang kamu rasakan juga terkadang memicu beragam masalah, misalnya saja masalah kulit.

Selain pertumbuhan fisik selama masa pubertas manusia, kamu juga akan mengalami perubahan psikologis dan sosial. Mulai ada kemampuan memahami sudut pandang berbeda, pemikiran abstrak, berkembangnya identitas pribadimu, hingga terbentuknya nilai-nilai pada dirimu.

Pubertas pada Manusia Paling Pesat Terjadi pada Masa Kapan?

Source: iStocphoto.com

Umumnya, masa pubertas paling pesat pada manusia terjadi pada masa remaja. Hanya berlangsung satu sampai dua tahun saja sejak manusia mengalami masa awal pubertas. Perempuan mengalaminya sekitar usia 10 – 14 tahun, sementara laki-laki antara 12 – 16 tahun.

Biasanya perempuan memulai pubertas lebih awal dibanding laki-laki dan menyelesaikan masa tersebut lebih cepat. Berbeda halnya dari laki-laki yang mengalami masa pubertas lebih lama.

Selama masa pubertas, manusia akan punya banyak pertanyaan dan keinginan.

Masa ini juga tergantung kondisi setiap manusia. Jangan langsung panik kalau orang lain mengalami masa pubertas lebih cepat atau justru terlambat. Orangtua dan lingkungan sekitar punya peran yang penting banget supaya setiap manusia dapat melalui fase pubertas dengan baik dan positif.

Pastikan juga hindari hal-hal negatif agar nggak terjadi hal-hal yang nggak diinginkan selama masa perubahan tiap manusia ini terjadi. Akan ada banyak faktor yang memengaruhi pertumbuhan kamu.

BACA JUGA:

Ciri-ciri Terjadi Pubertas pada Laki-laki

Perkembangan laki-laki dalam fase pubertas akan terjadi pada hormon utama testosteron dan androgen. Hormon testosteron akan memberikan perubahan “menjadi laki-laki” seperti perkembangan otot, rambut pada wajah, maupun perubahan suara.

Apa saja perubahan lainnya yang akan dialami laki-laki pada masa pubertas? Apa kamu perkembangan kamu sudah maksimal saat masa ini? Kenali ciri-ciri terjadinya pubertas pada laki-laki berikut.

1. Kapan masa pubertas paling pesat terjadi pada laki-laki dimulai?

Source: iStockphoto.com

Laki-laki mengalami fase puber lebih lambat daripada perempuan. Biasanya masa ini terjadi di rentang usia 10 hingga 16 tahun. Banyak pula yang mengalami masa pubertas paling pesat setelah 1 sampai 2 tahun dari fase puber dimulai.

Simpelnya laki-laki bisa mengalami masa pertumbuhan dan perkembangan ini paling pesat antara rentang usia 12 hingga 15 tahun. Kira-kira apa kamu termasuk manusia yang mengalami masa puber paling pesat?

2. Kapan pubertas pada laki-laki mencapai tahap pesat?

Source: Freepik.com

Perubahan fisik laki-laki mencapai tahap pesat pada masa puber butuh waktu sekitar 2 hingga 5 tahun. Selama mengalami fase ini, mungkin kamu akan menyadari beberapa pertumbuhan fisik yang terjadi di bagian tubuhmu.

Nggak perlu kaget kalau suara kamu berubah jadi berat dan sedikit berbeda dari sebelumnya. Selain itu, ada pertumbuhan tinggi badan dan akan berhenti pada usia 16 tahun.

Jangan lupa untuk memaksimalkan tinggi badan kamu biar nggak nyesel nantinya. Tubuh kamu akan terus tumbuh dan berkembang. Paling pesat terjadi pada usia 18 tahun. Rajinlah berolahraga saat menghadapi masa ini.

3. Tahap perkembangan genital

Source: Depositphotos.com

Ketika laki-laki mengalami masa pubertas, akan ada pertumbuhan genitalia. Beberapa bagian genitalia memasuki pertumbuhan memanjang dan menebal. Tahap ini paling pesat terjadi hingga kamu berusia 18 tahun.

Tapi masa pubertas setiap laki-laki punya rentang waktu berbeda-beda. Umumnya, kamu perlu menunggu setidaknya 1 sampai 2 tahun setelah kamu berhenti tumbuh atau 4 sampai 6 tahun setelah bagian genital membesar. Setelah itu kamu akan tahu ukuran terakhir beberapa bagian genital.

4. Pertumbuhan rambut halus di bagian tubuh

Source: iStockphoto.com

Pertumbuhan halus di beberapa bagian genital laki-laki akan tampak memucat. Rambut tipis tersebut akan mulai tumbuh pada masa pubertas. Munculnya rambut juga akan ada di bagian tangan, dada, kaki, wajah, dan ketiak.

Kalau pertumbuhan rambut di ketiak sering kali tumbuhnya lebih lebat daripada perempuan. Sebaiknya kamu jangan lupa untuk merawat diri saat memasuki masa ini.

5. Perubahan suara terjadi

Source: iStockphoto.com

Ciri-ciri pubertas lain yang akan dialami laki-laki ada terjadinya perubahan suara. Mulainya dari pembesaran ukuran laring, di mana letak pita suara. Kamu akan mendengar suaramu lebih berat dibanding sebelumnya.

Biasanya masa-masa ini disebut dengan pecahnya suara laki-laki. Tenang saja, kondisi ini normal terjadi karena tubuh kamu sedang melakukan adaptasi dengan ukuran laring.

Perubahan suara ini akan terjadi selama beberapa bulan. Cukup lama, ya. Bersiaplah saat memasuki usia 12 hingga 16 tahun, usia di mana laki-laki mengalami pecah suara. Perkembangan sempurna suara kamu akan terjadi pada usia 17 tahun.

6. Tumbuh jerawat

Source: iStockphoto.com

Wajah kamu juga akan mengalami beberapa dampak akibat perubahan kondisi hormon yang terjadi di dalam tubuh. Jerawat akan tumbuh pada area wajah maupun bagian tubuh lainnya.

Tak hanya karena hormon meningkat, kondisi munculnya jerawat juga akibat produksi sebum berlebihan. Zat yang diproduksi dari kelenjar minyak ini tersumbat pada folikel rambut. Kondisi itulah yang menyebabkan jerawat pada wajah.

Selain karena folikel rambut yang tersumbat, penyebab selanjutnya adalah infeksi bakteri. Jika ada bakteri propionibacterium acnes yang berkembang, sudah dipastikan jerawat dapat muncul dan menyebabkan peradangan.

7. Berapa tinggi rata-rata laki-laki?

Source: iStockphoto.com

Berapa tinggi akhir kamu dari masa pubertas? Tinggi laki-laki selalu akan bertambah saat mengalami masa tersebut sekitar 7 cm hingga 9,5 cm setiap tahun. Jadi ketika masa pubertas, setidaknya tinggi kamu akan bertambah sekitar 31 cm.

Pastikan kamu dapat memaksimalkan pertumbuhan tinggi dengan baik. Setelah lewat masa pubertas, akan sangat sulit untuk menambah tinggi badan.

8. Masa terjadi pubertas paling pesat pada perubahan fisik

Source: iStockphoto.com

Apa kamu berhasil membentuk otot-otot tubuh saat fase pubertas? Terbentuknya otot karena hormon estrogen dan progesterone yang mengurus perubahan tubuh kamu. Kedua hormon tersebut memicu jaringan lemak dan menyebarkannya ke tubuh.

Jaringan lemak itu yang akan membentuk otot pada tubuh kamu. Bisa dibilang juga kalau terjadi pubertas paling pesat adanya perubahan fisik yang baik.

Jangan lupa perubahan fisik lain seperti jakun. FYI, ukuran jakun setiap laki-laki dipengaruhi oleh kartilago atau kotak suara yang lebih besar dibanding pita suara.

9. Adanya rambut pada wajah

Source: iStockphoto.com

Rambut juga akan muncul pada sekitar area wajah laki-laki. Munculnya rambut ini dikenal sebagai jenggot dan kumis. Pertumbuhan rambut pada area tersebut dipengarui oleh meningkatnya hormon testosteron.

Namun, kalau kamu nggak mengalami pertumbuhan kumis ataupun jenggot, bukan karena kamu punya gangguan hormon. Bisa saja disebabkan oleh faktor genetik, ya.

10. Alami mimpi basah

Source: iStockphoto.com

Tanda pubertas terakhir ini paling umum dialami laki-laki. Kondisi ini berbeda dari mimpi biasanya. Kalau mengalami mimpi basah, laki-laki akan mengalami ereksi dalam kondisi tertidur.

Kondisi tersebut normal dan terjadi secara otomatis. Ini merupakan salah satu bagian dari masa pubertas dan proses menjadi tumbuh dewasa.

Berbeda halnya dari ciri-ciri pubertas yang akan dialami oleh perempuan. Mimpi basah pada perempuan lebih jarang terjadi. Lalu perubahan lain apa yang dialami perempuan saat masa pubertas?

Ciri-ciri Terjadi Pubertas pada Wanita

Sebagian besar pertumbuhan dan perkembangan perempuan pada masa puber bergantung pada estrogen dan estradiol. Tingkat hormon ini lebih banyak ada pada perempuan daripada laki-laki. Yuk, kenali ciri-ciri terjadi pubertas pada perempuan dari masa paling pesat!

1. Kapan masa pubertas pada perempuan dimulai?

Source: iStockphoto.com

Buat perempuan, masa pubertas pertama dimulai saat mengalami menstruasi. Proses keluarnya darah dari salah satu bagian reproduksi perempuan. Kondisi ini nantinya akan menjadi siklus bulanan yang dialami oleh tubuh.

Menstruasi harusnya terjadi secara teratur, setidaknya 4 minggu sekali. Usia perempuan yang mengalami menstruasi sekitar 12 tahun. Ada juga sekitar 2 hingga 3 tahun setelah pertumbuhan payudara.

Tapi usia awal perempuan mengalami siklus menstruasi akan berbeda-beda. Umumnya, terjadi pada usia 16 sampai 18 tahun.

2. Kapan masa pubertas pada perempuan terjadi paling pesat terjadi?

Source: iStockphoto.com

Perubahan fisik pada perempuan di masa pubertas butuh waktu sekitar 4 tahun. Dari usia 9 sampai 14 tahun. Meski perempuan mengalami masa ini lebih awal dibanding laki-laki, tapi umumnya akan menyelesaikan masa puber lebih cepat.

3. Pertumbuhan rambut

Source: iStockphoto.com

Sama seperti ciri-ciri puber yang dialami laki-laki, perempuan juga mengalami pertumbuhan rambut di organ genitalia. Rambut di bagian tersebut akan tumbuh pada bagian garis pinggul dan vulva.

Seiring pertumbuhan rambut, organ genitalia juga ikut membesar. Saat rambut tumbuh di sekitar area tersebut, ya, akan keluar cairan. Kamu perlu menjaga kebersihan di area genital karena keringat dan bakteri bisa tumbuh dengan cepat.

Tak hanya bagian genitalia saja, pertumbuhan rambut juga terjadi di area ketiak. Awalnya hanya seperti bulu-bulu halus, tapi kelamaan akan terus bertumbuh. Jangan dibiarkan saja, ya.

4. Mulai tumbuh jerawat

Source: iStockphoto.com

Perempuan saat memasuki masa pubertas paling pesat juga ditandai oleh munculnya jerawat. Kondisi ini terjadi karena adanya perubahan hormon testosteron dalam tubuh.

Kelenjar minyak akan menghasilkan jumlah sebum lebih banyak dari biasanya. Kalau jumlah sebum kelebihan dari yang dibutuhkan kulit, kondisi tersebut bisa jadi pemicu pertumbuhan jerawat di permukaan kulit.

5. Pertumbuhan payudara pada masa pubertas manusia paling pesat terjadi buat perempuan

Source: iStockphoto.com

Ketika perempuan memasuki masa pubertas maka tubuh akan mulai memproduksi dan melepaskan hormon estrogen. Tahapan ini yang membuat payudara bertumbuh seiring waktu. Perkembangan fisik di bagian payudara terjadi karena adanya rangsangan kelenjar susu dari hormon esterogen.

6. Berat badan meningkat saat masa pubertas paling pesat terjadi

Source: iStockphoto.com

Saat kamu mengalami masa pubertas paling pesat, berat badanmu akan ikut bertammbah. Tenang saja, ini terjadi karena perubahan hormon gonadotropin-releasing hormone atau GnRH. Hormon ini bertugas mematangkan fungsi dari setiap organ tubuh selama kamu dalam masa pubertas.

Pastinya organ tubuh akan lebih banyak memproduksi lemak, terutama di bagian perut. Nantinya lemak tersebut akan menyebar ke bagian tubuh lain seperti bagian payudara, paha, hingga pinggul. Perubahan ini juga berdampak kepada pinggul perempuan yang membesar.

7. Berapa tinggi rata-rata perempuan?

Source: iStockphoto.com

Meski sama dengan laki-laki akan mengalami perubahan tinggi badan saat masa pubertas terjadi paling pesat, tinggi badan perempuan justru naik sekitar 5 cm hingga 7,5 cm setiap tahun.

Jika ciri-ciri ini tumbuh dengan optimal, kamu bisa menambah tinggi badan sekitar 23 cm hingga 28 cm. Jangan lupa pilih olahraga yang tepat untuk memaksimalkan pertumbuhan tinggi badan saat masa puber.

8. Ada kumis tipis

Source: iStockphoto.com

Kumis nggak hanya dimiliki laki-laki, ya. Perempuan juga akan mengalami pertumbuhan kumis dan terjadi pada masa pubertas.

Tapi bedanya, ciri-ciri ini nggak dialami oleh setiap perempuan. Hanya sebagian perempuan saja yang mengalami pertumbuhan kumis saat mengalami puber.

9. Mudah berkeringat saat terjadi pubertas pada masa paling pesat

Source: Unsplash.com

Merasa lebih mudah berkeringat ketika masuk fase pubertas? Kondisi tersebut normal kamu alami. Kelenjar keringat atau sudorifeous menjadi salah satu kelenjar yang ada pada manusia.

Berada hampir di seluruh tubuh manusia, seperti di area dahi, telapak kaki, dan telapak tangan. Masa pubertas membuat kelenjar ini jadi lebih aktif. Siap sedia tisu kalau kamu banyak mengeluarkan keringat.

10. Suasana hati sering berubah saat masa pubertas terjadi paling pesat pada perempuan

Source: Unsplash.com

Terjadinya masa pubertas juga membuat perempuan sering mengalami perubahan hormonal. Kamu akan lebih sering mengalami perubahan suasana hati atau mood. Terlebih ketika kamu dalam masa menstruasi.

Nggak heran, deh, kalau kamu sering disebut lagi PMS atau premenstrual syndrome. Saat-saat ini akan membuat kamu jadi cepat marah, gelisah, sulit tidur, merasa lapar, dan dampak lainnya.


Itulah beberapa ciri-ciri dari masa pubertas pada manusia yang paling pesat terjadi hingga perubahan yang akan dialami. Punya cara lain untuk memaksimalkan pertumbuhan pada masa pubertas? Boleh dibagikan di kolom komentar, ya.

Cari kost dekat dengan kuliner, perkantoran, rumah sakit, maupun tempat strategis lainnya? Coba ngekost di Rukita saja!

Tersedia berbagai pilihan jenis kost Rukita yang berada di lokasi strategis dengan akses mudah dekat berbagai tempat strategis. Nggak hanya di Jabodetabek dan Pulau Jawa saja, ada di Medan juga!

Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung hubungi Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477, atau kunjungi www.rukita.co.

Follow juga akun Instagram Rukita di @Rukita_Indo dan Twitter di @Rukita_Id untuk berbagai info terkini serta promo menarik.

Velin Natasha

Recent Posts

Sample Post – Megs

In this post, we'll explore various HTML elements and how you can style them effectively…

11 months ago

Sample Post

Introduction to Styling in WordPress In this post, we'll explore various HTML elements and how…

12 months ago

Mengenal Weton Rabu Pahing, dari Watak hingga Jodoh untuk Laki-Laki dan Wanita

Mengenal weton Rabu Pahing untuk laki-laki dan wanita, dari watak, rezeki, garis hidup dan jodoh…

2 years ago

Manfaat Minyak Zaitun untuk Mengatasi Rambut Rontok | Bisa Digunakan Sebagai Masker Rambut!

Apa saja manfaat minyak zaitun untuk rambut rontok dan bagaimana cara penggunaannya? Yuk, simak penjelasannya…

2 years ago

9 Macam-Macam Kurma Terbaik dan Bermanfaat bagi Kesehatan

Macam-macam kurma terbaik dan berbagai manfaatnya untuk kesehatan. Ada apa saja? Yuk, cek di sini.

2 years ago