Mau mulai bisnis tapi masih pemula? Intip dulu 11 cara memulai usaha dari nol berikut ini!
Memulai bisnis adalah suatu hal yang memiliki segudang manfaat. Selain memberikan keuntungan atau profit, membangun usaha juga bisa memberikan kita pengalaman baru dan meningkatkan skill wirausaha. Memulai bisnis juga bisa mengasah kecerdasan dan kemampuan emosional, serta memperluas networking, lho.
Tapi jangan salah, nggak semua bisnis berjalan dengan mulus-mulus saja. Seringkali bisnis menghadapi kerugian atau bahkan kebangkrutan. Butuh strategi dan perencanaan yang matang sebelum kamu memulai bisnis, nih. Nah, biar nggak bingung, berikut ini 11 cara yang bisa kamu lakukan sebelum memulai usaha dari nol serta hal yang sebaiknya kamu hindari!
Baca juga: Pilihan Investasi yang Aman dan Terbaik saat Resesi, Bisnis Properti Makin Menjanjikan!
Cara Memulai Usaha dari Nol Buat Kamu yang Mau Mulai Bisnis
Nggak sesulit kelihatannya, berikut ini beberapa cara memulai usaha dari nol bagi kamu yang baru berkecimpung di dunia bisnis, nih. Apa saja, ya?
1. Cara memulai usaha dari nol: Cari ide bisnis
Sebelum memulai bisnis, tentunya kamu harus mencari ide terlebih dahulu. Walaupun terlihat simpel, tapi sebenarnya mencari ide ini cukup memusingkan, lho. Kalau bisa, usahakan kamu mencari ide bisnis berdasarkan minat atau passion. Dengan begitu, kamu jadi bisa lebih semangat dalam menjalankan usaha.
Selain itu, kalau kamu memiliki minat di bidang tertentu, kamu jadi bisa lebih paham mengenai produknya atau bahkan memiliki networking yang cukup luas. Hal ini bisa membuat kamu satu langkah di depan, sehingga lebih memudahkan dalam membangun bisnis.
2. Rancang business plan
Langkah selanjutnya adalah memahami dan merancang business plan. Hal ini penting banget supaya bisa memetakan apa saja yang harus kamu lakukan di awal-awal membangun bisnis, serta rencana ke depannya. Tanpa adanya business plan, usaha kamu seakan berjalan sambil menutup mata.
Selain itu, tanpa adanya rencana usaha, kamu juga akan kesulitan untuk menemukan investor, nih. Maka dari itu, penting bagi kamu untuk memahami dan merancang business plan sebaik mungkin.
3. Lakukan riset
Penting juga untuk melakukan riset pasar atau market research sebelum memulai usaha, nih. Melalui kegiatan ini, kamu jadi bisa mengetahui target market seperti usia, jenis kelamin, pendapatan, hingga kebiasaan mereka. Selain itu, kamu juga bisa mengetahui kesukaan mereka, gaya bahasa yang perlu digunakan, hingga penetapan harga produk.
Riset pasar ini sangat penting dalam keseluruhan usaha kamu. Karena tanpa melakukannya, kamu jadi nggak tahu ‘medan’ di mana kamu akan memasarkan produkmu.
4. Belajar tentang strategi bisnis
Kalau kamu masih newbie alias pemula di dunia bisnis, mungkin kamu perlu belajar lebih banyak lagi tentang strategi bisnis. Bisa jadi masih banyak hal tentang bisnis yang belum kamu tahu, nih. Kamu bisa ikut kelas online, belajar dari sumber-sumber di internet, membaca buku, mendengarkan podcast, atau banyak diskusi dan sharing dengan pelaku bisnis lainnya.
Semakin banyak bekal strategi bisnis yang kamu miliki, akan semakin berguna bagi pengembangan bisnis dan usaha kamu, lho.
5. Cara memulai usaha dari nol: Siapkan modal
Salah satu yang paling penting dalam membangun suatu usaha tentunya menyiapkan modal. Kamu bisa melakukan perhitungan dan riset terlebih dahulu tentang anggaran dan kebutuhan modal bisnis yang diperlukan. Setelah itu, kamu bisa sesuaikan dengan budget yang kamu miliki.
Kalau modal yang kamu punya belum mencukupi, kamu juga bisa mencari investor untuk membantu memodali usahamu, lho. Namun untuk mendapatkannya, kamu perlu membuat proposal pendanaan terlebih dahulu, ya.
Baca juga: Sah Menjadi Seorang Suami, Ini 10 Deretan Bisnis Milik Kaesang Pangarep
6. Selalu tingkatkan pelayanan
Nah, kalau bisnis kamu sudah mulai berjalan, jangan lupa untuk selalu meningkatkan pelayanan. Ingatlah kalau kepuasan pelanggan adalah nomor satu. Maka dari itu, sebisa mungkin nggak mengecewakan pelanggan dan selalu berikan yang terbaik dalam hal pelayanan maupun produknya.
Jika pelanggan sudah puas dengan produk kamu, mereka bisa kembali membeli atau menggunakan barang atau jasa yang kamu tawarkan. Selain itu, mereka juga bisa dengan sukarela ikut mempromosikan bisnis kamu ke orang-orang di sekitar mereka, lho.
7. Lakukan marketing bisnis
Bisnis kamu bisa stuck di situ-situ saja dan sulit berkembang kalau nggak melakukan marketing bisnis, nih. Pemasaran atau marketing perlu dilakukan untuk memperkenalkan produk kamu ke pasar dan menjangkau lebih banyak orang.
Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan dalam mengembangkan bisnis. Seperti melakukan pemasaran melalui digital marketing, pemasaran secara offline, atau berbagai teknik lainnya.
Kamu juga bisa memberikan promo atau diskon untuk occasion tertentu, supaya makin banyak orang yang tertarik untuk mencoba produk kamu, nih. Tapi jangan lupa untuk tetap memperhitungkan promo dan diskon yang diberikan, ya. Jangan sampai terjadi salah hitung yang akan merugikan bisnis kamu.
8. Cara memulai usaha dari nol: Fokus dan disiplin
Target atau cita-cita apa pun yang kamu inginkan akan sulit diraih kalau nggak fokus dan disiplin, nih. Maka dari itu, tetaplah menjaga fokus kamu pada tujuan mengembangkan bisnis. Jangan mudah terdistraksi dengan hal-hal lainnya yang kurang penting.
Selain itu, meskipun ini adalah bisnis sendiri, sebaiknya kamu tetap menerapkan kedisiplinan. Tanpa itu, akan sulit untuk mengembangkan usaha, apalagi kalau kamu sudah memiliki karyawan atau partner bisnis untuk membantu bisnis kamu.
9. Kelola dan lakukan perhitungan keuangan
Keuangan adalah salah satu faktor utama dalam pertumbuhan bisnis. Maka dari itu, sebelum mengeluarkan uang apa pun, misalnya untuk biaya operasional, produksi, menggaji karyawan, promosi, dan lain sebagainya, kamu perlu memperhitungkannya matang-matang.
Jangan sampai lebih besar pasak daripada tiang, yang bisa mendorong usaha kamu ke ambang kebangkrutan.
10. Pelajari kompetitor
Dalam setiap bisnis atau usaha pasti akan selalu ada kompetisi. Maka dari itu, akan lebih baik jika kamu bisa mempelajari kekurangan dan kelebihan kompetitormu. Dengan begitu, kamu bisa mengisi celah dan unggul dari para pesaing di bidang usahamu.
11. Cara memulai usaha dari nol: Jangan takut gagal dan terus belajar
Bagaimanapun, jangan mudah menyerah dan takut gagal, ya. Nggak semua bisnis selalu berjalan mulus. Mungkin kamu akan menghadapi masalah, tantangan, atau mungkin kerugian. Tapi itu semua bisa menjadi bekal bagi kamu untuk belajar banyak hal baru dari pengalaman, sehingga ke depannya kamu bisa lebih baik lagi dalam membangun usaha.
5 Hal yang Harus Kamu Hindari dalam Memulai Usaha
Selain cara memulai usaha dari nol di atas, ada beberapa hal yang sebaiknya kamu hindari juga, nih. Berikut beberapa di antaranya.
1. Cepat merasa puas
Yang pertama adalah terlalu cepat merasa puas. Meskipun bangga dengan pencapaian adalah hal yang perlu, tapi jangan terlalu cepat merasa puas hingga nggak mau berkembang atau belajar hal baru lagi. Teruslah berinovasi, karena kalau nggak terus berkembang, bisa-bisa bisnis kita kalah dari para pesaing, lho.
Baca juga: 10 Ide Bisnis dengan Modal Kecil, Raih Untung Maksimal!
2. Mengabaikan kepuasan customer
Salah satu kunci keawetan dan keberhasilan suatu bisnis adalah mengedepankan kepuasan pelanggan. Maka dari itu, haram hukumnya bagi pelaku usaha untuk mengabaikan kepuasan customer.
Jika ada masalah atau keluhan yang pelanggan sampaikan, coba selesaikan dengan baik. Kalau perlu, kamu juga bisa memberikan kompensasi jika ada pelayananmu yang kurang memuaskan, lho.
3. Nggak melakukan riset
Sudah menguasai bisnis, kamu merasa nggak perlu melakukan riset lagi? Eits, ini salah besar, lho.
Walaupun kamu merasa sudah memahami betul seluk beluk bisnis di bidangmu, kamu tetap harus melakukan riset pasar, karena bisa jadi target market yang kamu pikirkan berbeda dari kenyataan. Tanpa melakukan riset, bisa-bisa strategi bisnis yang diimplementasikan justru meleset dari sasaran.
4. Memilih bisnis yang nggak kamu kuasai
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, sebaiknya kamu memilih bisnis yang sesuai dengan minat dan bidang yang kamu kuasai. Karena kalau kamu nggak tahu apa pun tentang bidang tersebut, akan sulit bagi kamu untuk mengembangkan bisnis itu. Apalagi kalau kamu nggak punya networking yang cukup.
Salah satu solusinya adalah dengan bekerja sama dengan orang yang paham di bidang itu sehingga kamu bisa melakukan pembagian tugas. Misalnya, kamu bertanggung jawab untuk marketing dan keuangan, sementara partner kamu lebih menangani masalah yang teknikal dan operasional.
5. Nggak memperhitungkan keuangan
Sesukses apa pun bisnismu, kalau keuangan atau arus kas nggak diperhitungkan dengan baik, bisa-bisa bisnismu tetap mengalami kerugian, nih. Maka dari itu, setiap uang yang masuk dan keluar harus selalu dicatat dan rutin dievaluasi, sehingga aliran uang jelas.
Apalagi kalau kamu bekerja sama dengan pihak lain atau memiliki investor, penting banget untuk memiliki catatan keuangan yang jelas dan rapi.
Artikel menarik lainnya:
- Cara Jawab Pertanyaan Motivasi Kerja saat Interview untuk Menarik Hati Rekruter
- Tips dan Contoh Pembukaan Presentasi Bahasa Inggris | Biar Makin Lancar!
- 7 Cara agar Tidak Malas | Lakukan dari Hal yang Paling Mudah!
Nah, itu dia cara memulai usaha dari nol serta hal-hal yang sebaiknya kamu hindari. Walaupun memulai bisnis tentunya nggak mudah, tapi nggak ada yang mustahil, lho. Yang penting tetap berusaha memberikan yang terbaik, ya!
Cari kost yang nyaman dan estetik sekarang gampang. Tinggal buka aplikasi atau kunjungi website Rukita, perusahaan proptech penyedia hunian sewa jangka panjang tepercaya dan antiribet. Tersebar di berbagai kota di Indonesia, tinggal di Rukita dijamin nyaman banget. Coba cek Rukita Wood Residence Benhil, deh.
Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung hubungi Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477, atau kunjungi www.rukita.co. Mau cari info kost lainnya? Yuk, intip di infokost.id!
Follow juga akun Instagram Rukita di @rukita_indo, Twitter di @rukita_id, dan TikTok di @rukita_id untuk berbagai info terkini serta promo menarik!