Selain Masker N95, ya, memang Alat Perlindungan Diri (APD) lainnya seperti masker kain dan face shield menjadi barang yang wajib selalu kita bawa selama beraktivitas di luar rumah.
Namun, terkadang banyak faktor tidak terduga yang membuat kita belum terbiasa untuk membawanya saaat bepergian. Mulai dari kehabisan stok, lupa, atau ketinggalan di rumah.
Untungnya di periode new normal seperti ini sudah cukup banyak pedagang kaki lima yang menjual APD seperti masker di tiap sudut jalan.
Eits, tunggu dulu! Sebelum memutuskan untuk membelinya, nih, apakah kamu yakin masker yang dijual aman dan bisa memberikan kamu proteksi maksimal?
5 Pilihan Masker dan APD Buatan Sendiri untuk Proteksi Optimal
Kalau kamu nggak yakin terhadap kualitas masker kain dari pedagang kaki lima, toko, atau pasaran? Coba bikin sendiri, yuk!
Dengan bahan dan kualitas yang bisa kamu sesuaikan, ya, dijamin proteksi yang kamu dapat lebih optimal. Belum lagi kamu bisa membuatnya dengan desain sesuka hatimu, nih, pastinya lebih lucu!
Penasaran bagaimana cara membuat masker kain sendiri? Langsung saja simak berbagai langkahnya berikut ini!
1. Masker kain tebal tanpa jahit
Beberapa masker kain yang dijual dengan harga murah di pasaran, tuh, biasanya menggunakan bahan kain yang cenderung tebal.
Tentunya jenis masker seperti ini sedikit menyulitkan kamu untuk bernapas, namun perlindungan yang diberikan cukup baik, kok, untuk menyaring partikel-partikel udara.
Meski proteksinya nggak sebaik masker N95, namun untuk mencegah droplets jenis masker ini lumayan efektif, kok. Nah, buat kamu yang ingin membuatnya sendiri di rumah, yuk, ikuti langkah di bawah ini:
- Lipat bagian atas dan bagian bawah bahan atau kain yang akan digunakan.
- Lipat lagi bahan hingga menjadi persegi panjang.
- Pasang karet gelang di kedua sisi masker kain.
- Tidak perlu dijahit, lho, masker kain buatan sendiri siap dipakai!
2. Masker kain tipis tanpa jahit
Merasa tidak nyaman menggunakan kain yang tebal? Nggak ada salahnya, kok, untuk menggantinya dengan bahan lebih nyaman seperti kain yang lebih tipis.
Selain nyaman digunakan, ya, material kain yang sedikit tipis juga lebih mudah untuk dibuat masker, bahkan tanpa memerlukan jahitan.
Proteksi yang diberikan juga nggak kalah baik dengan masker berbahan dasar kain tebal, kok. Meskipun memang belum sebaik masker N95, ya. Langsung ikuti langkah di bawah ini untuk membuatnya sendiri!
- Lipat bahan atau kain yang akan digunakan seperti lipatan untuk membentuk kipas.
- Lakukan sebanyak tiga kali hingga terlihat menyerupai bentuk masker bedah.
- Rekatkan bagian ujungnya menggunakan staples.
- Pasangkan karet gelang lalu rekatkan kembali menggunakan staples.
- Masker kain siap digunakan.
3. Masker kertas saringan kopi
Kalau kamu kehabisan stok atau kesulitan mendapatkan masker N95 di toko peralatan medis dan apotek. Kamu bisa, kok, membuat alternatifnya sendiri di rumah.
Caranya mudah, kok, kamu cukup sediakan kertas saringan kopi sebagai bahan bakunya, lalu kamu bisa membuat masker sendiri.
Masker dari kertas saringan kopi sendiri punya tingkat proteksi yang hampir sama dengan masker N95, lho. Pasalnya jenis kertas ini dapat menyaring partikel di udara, bahkan ukuran yang cukup kecil sekalipun.
Buat kamu yang ingin coba membuatnya sendiri di rumah, yuk, langsung simak beberapa langkahnya di bawah ini!
- Jika menggunakan kertas saring kopi, potong bagian ujung kertas menggunakan gunting.
- Buat menjadi lapisan ganda.
- Potong dan sesuaikan hingga membentuk seperti layaknya masker kain penutup wajah.
- Lubangi bagian kiri dan kanan masker kain menggunakan cutter.
- Masukkan tali karet ke bagian yang sudah dilubangi, lalu ikat.
- Putar bagian yang terikat hingga mendekati lubang lalu rekatkan menggunakan isolasi.
- Masker kain buatan sendiri siap pakai.
BACA JUGA: Muncul Banyak Jerawat setelah Memakai Masker? Yuk, Ketahui 5 Cara Mengatasinya!
4. Masker stoking bekas
Berbagai jenis pakaian bekas sebenarnya masih bisa dimanfaatkan untuk menjadi bahan baku membuat maskermu sendiri. Ada satu, nih, bahan baku yang cukup efektif untuk melindungi kamu serta nyaman saat dipakai sebagai masker.
Yap, bahan stoking bekas pun bisa kamu gunakan untuk membuat masker. Stoking sendiri memiliki material elastis yang cukup mudah untuk dibentuk dan nyaman ketika digunakan sebagai masker. Belum lagi, nih, pori-pori yang ada di masker juga cukup kecil untuk menyaring partikel kecil di udara.
Nah, daripada penasaran, langsung saja ikuti langkah membuatnya di bawah ini!
- Potong bagian ujung bahan stoking.
- Lipat dua, lalu potong kembali. Sesuaikan dengan panjang yang kamu inginkan.
- Masukkan salah satu sisi ke bagian dalam bahan sehingga bahan tersebut jadi memiliki dua lapisan.
- Tidak perlu digunting dan cukup diregangkan lalu gunakan untuk menutupi hidung dan mulut. Masker kain dari stoking pun siap dipakai.
5. Face Shield dari botol plastik bekas
Selain masker, ya, face shield juga termasuk APD yang efektif digunakan untuk mencegah droplets dan penularan Covid-19 dalam aktivitas kita sehari-hari.
Kalau kamu kesulitan untuk mendapatkan APD yang satu ini di toko peralatan medis atau apotek, kamu tinggal membuatnya sendiri di rumah, kok.
Dengan bahan baku utamanya adalah plastik, nih, kamu nggak butuh peralatan atau keahlian khusus untuk membuatnya.
Punya sampah botol minuman soda yang terbuat dari plastik? Kamu juga bisa, lho, mendaur ulang dan memanfaatkannya menjadi face shield. Penasaran cara membuatnya? Yuk, simak langkahnya di bawah ini.
- Siapkan botol plastik bekas minuman soda, gunting, cutter, tali atau pita untuk mengikat, dan silicone strip.
- Potong bagian belakang botol plastik dengan cutter.
- Lakukan hal yang sama pada bagian depan botol plastik.
- Cari cetakan nomor yang biasa terdapat pada bagian tengah botol soda plastik.
- Jika sudah menemukannya, potong botol plastik tersebut pada bagian nomornya agar dapat dilebarkan. Kamu tidak mau bagian nomor itu nantinya akan mengganggu pemandanganmu.
- Setelahnya potong dan rapikan seluruh sisi pinggir plastik agar tidak tajam dan melukaimu saat digunakan.
- Tempelkan silicone strip pada bagian atasnya untuk melindungi dahimu saat kamu nanti memakainya.
- Bolongkan ujung sisi kiri dan kanan untuk dimasukkan tali atau pita.
- Masukkan tali dan selesai. Kamu bisa langsung menggunakannya.
Itulah berbagai cara dan langkah membuat masker kain dan APD yang bisa kamu coba sendiri di rumah. Mudah bukan?
Intinya selalu ingat, ya, di tengah periode new normal seperti saat ini, penting banget untuk selalu membawa alat-alat perlindungan diri seperti masker atau face shield saat beraktivitas di luar rumah agar selalu aman dan terhindar dari penyebaran virus Corona.
Kamu tertarik membuat yang mana? Jangan lupa bagikan hasilnya di kolom komentar, ya!